Minggu, 21 Oktober 2012

Cara mencegah dan mengobati komedo secara aman serta efektif


Jangan sepelekan komedo yang muncul pada wajah Anda. Jika kulit wajah dirawat dengan tepat, komedo bisa teratasi bahkan mencegahnya muncul di wajah. Dengan perawatan wajah yang tepat, komedo teratasi dan Anda terhindar dari infeksi yang bisa menimbulkan jerawat dalam kondisi lebih parah.
Dermatolog, dr Tina Wardhani Wisesa SpKK, mengatakan komedo hitam yang tampak jelas di wajah dan kerap mengganggu penampilan, sama berbahayanya dengan komedo putih yang kerap tak terlihat tapi kotoran tersimpan lebih dalam.

"Komedo dalam jumlah banyak merupakan jerawat yang juga perlu perawatan tepat," jelas dr Tina saat Media Workshop bersama Papulex di Madeleine Bistro, Kemang, Jakarta, Rabu (17/10/2012).

Menurut dr Tina, perawatan kulit dasar, seperti membersihkan, melembabkan, dan melindungi dengan tabir surya dapat mengatasi juga mencegah masalah komedo. Selain itu, facial berkala juga bisa mengatasi atau mencegah munculnya komedo.

"Komedo terbuka hitam bisa diatasi dengan pembersihan wajah teratur. Komedo putih bantu dengan krim atau facial rutin," sarannya.

Untuk facial, bagi kulit berminyak sebaiknya lakukan rutin dua minggu sekali. Sementara untuk kulit cenderung kering lakukan facial per tiga minggu atau sebulan sekali. Dengan perawatan sederhana ini, komedo pun bisa hilang dan Anda mencegah dari potensi infeksi yang menyebabkan jerawat pada tahap lebih lanjut.

"Kalau ada komedo bakal jadi jerawat lebih lanjut, terutama setelah mulai memerah karena infeksi. Perawatan yang berkesinambungan, dan sejak dini bisa mengatasi masalah komedo ini," tutupnya.

Berikut cara mencegah dan mengobati komedo secara aman serta efektif :
  • Jauhi pemakaian kosmetik berupa krim dan minyak yang bisa meningkatkan kesempatan terjadinya komedo.
  • Memberikan wajah anda uap sekurang-kurangnya seminggu sekali. letakkan wajah anda diatas mangguk diisi air mendidih supaya uap air menyentuh kulit wajah. buat memperoleh uap dengan maksimal, tutup kepala anda dengan handuk. lalu, pakai campuran madu dan gula buat lakukan scrubbing. cara ini akan menyingkirkan komedo sekalian melembutkan kulit anda.
  • Pengelupasan adalah langkah perlu buat menghilangkan sel-sel kulit mati. ini menolong menyingkirkan kulit mati yang menimbun di pori-pori kulit pemicu komedo dan jerawat.
  • Untuk pemilik kulit berminyak, cobalah pakai masker yang berbahan tanah simak fungsi kurangi minyak di kulit. tentukan masker yang tidak mengandung mint, peppermint atau bahan pemicu iritasi lain. semakin baik pakai bahan yang tidak mengandung tambahan aroma.
  • Buatlah masker pembasmi komedo dengan mencampur air jeruk nipis, minyak almond dan gliserin. oleskan pada wajah sepanjang lebih dari satu menit. ini bukan sekedar akan menolong kurangi komedo, namun juga menyingkirkan noda hitam bekas jerawat pada wajah.
  • Lembabkan wajah dengan menempelkan kain basah hangat tiap-tiap malam sepanjang 15 menit. ini akan mengangkat sel-sel kulit mati, kotoran, dan partikel selainnya menyumbat pori-pori. sesudah dipakai, rebus kain didalam air mendidih buat membunuh kuman dan bakteri.
  • Hangatkan sedikit madu lalu oleskan pada wajah yang berkomedo. bersihkan wajah sesudah 10 menit. madu bertindak jadi pelembab alami sekalian mengangkat komedo.

Mengetahui jenis makanan penyebab jerawat

Makanan atau minuman penyebab jerawat bukan hanya mitos. Walaupun penyebab jerawat tidak diketahui, berbagai faktor pemicu terjadinya jerawat harus diwaspadai, salah satunya adalah makanan. JIka makanan penyebab jerawat merupakan makanan favorit anda, maka anda harus memulai mengontrol
asupannya. Anda tidak harus berhenti sama sekali, tetapi dengan mengatur jumlah makanan penyebab jerawat yang akan anda konsumsi setidaknya mengurangi kecendrungan timbulnya jerawat.

Jerawat sering identik dengan remaja, walaupun dewasa muda juga kadang masih “suka” jerawatan. Banyak kaum remaja yang meskipun memiliki wajah yang cerah serta putih, namun tetap merasa kurang pede akibat jerawat di wajah. Untuk mencegah jerawat timbul, yang terpenting hindari faktor pencetus terjadinya jerawat, olahraga teratur, hindari stress, jaga kebersihan dan hindari makanan penyebab terjadinya jerawat.

Makanan berlemak
Konsumsi lemak berlebih akan menghambat transportasi oksigen dan nutrisi ke sel. Akibatnya, metabolisme terganggu sehingga kadar gula dalam darah akan mudah mengalami kenaikan dan penurunan secara drastis. Pada saat terjadi peningkatan, kondisi ini dapat memicu munculnya jerawat.

Susu dan produk olahannya
Kandungan lemak dalam susu dan produk olahannya sangat tinggi sehingga efeknya terhadap jerawat sama seperti makanan berlemak. Es krim, keju dan sejenisnya termasuk produk olahan susu yang sebaiknya dihindari oleh pemilik wajah berjerawat.
Beberapa jenis susu yang diperah dari sapi betina yang sedang bunting mengandung hormon tertentu yang di tubuh manusia akan diubah menjadi hormon dihydrotestosterone (DHT) penyebab jerawat.

Gula olahan
Gula-gula tersebut baru akan menjadi masalah bagi jerawat jika sudah berubah ke bentuk yang lebih sederhana, melalui proses pengolahan. Gula pasir merupakan bentuk gula sederhana yang memicu jerawat dan banyak dipakai dalam permen maupun berbagai jenis kue.

Kafein
Kopi, teh, minuman bersoda dan beberapa jenis obat penghilang rasa nyeri merupakan sumber-sumber kafein yang bisa memperparah jerawat. Salah satu efek kafein adalah merangsang kelenjar adrenalin yang kemudian meningkatkan kadar stres dan menjadi faktor pemicu jerawat.

Makanan olahan
Sardin kalengan, baso awetan, sosis, nugget dan sejenisnya termasuk produk makanan olahan yang sering mengandung bahan tambahan termasuk pengawet. Bahan-bahan tersebut sulit dicerna oleh tubuh dan bisa memperparah radang pada jerawat yang sudah mengalami infeksi.

Cara mencegah serta mengobati jerawat punggung dan dada

Jerawat adalah masalah umum baik bagi kita yang masih remaja maupun sudah dewasa. Saat ini ada banyak informasi mengenai jerawat dan cara mengatasinya. Pada umumnya, ketika kita membahas jerawat, yang muncul dalam pikiran kita adalah jerawat di wajah. Tentu saja karena memang jerawat di wajah gampang
sekali terlihat, dan sangat mengganggu rasa percaya diri. Namun tidak jarang jerawat muncul juga di dada dan punggung kita.

Jerawat yang muncul di punggung dan dada relatif sulit diatasi dibanding jerawat di wajah. Lho, kog bisa? Ini disebabkan karena kulit bagian belakang kita lebih keras dari pada kulit wajah. Itu sebabnya, pengobatan jerawat di punggung membutuhkan produk perawatan kulit yang berbeda. Kulit punggung kita juga secara terus menerus bersentuhan dengan pakaian dan bahan lainnya, sehingga bisa mengiritasi kulit dan juga memperburuk keadaannya.

Jerawat muncul karena minyak yang berlebihan pada kulit, yang membentuk lesi. Mencegah muncunya jerawat memang lebih baik dari pada mengobatinya. Namun, ini menjadi sulit ketika kita berurusan dengan jerawat di kulit punggung.

Seperti halnya dengan jerawat di wajah, jerawat di kulit punggung juga bisa diredam dengan produk kosmetik seperti pembersih, lotion, dan juga pelembab. Asam glikolat juga bagus untuk kulit punggung.

Penyebab jerawat di punggung dan dada sama seperti jerawat di wajah. Faktor hormon, minyak berlebih, stres atau tidak merawat tubuh dengan baik merupakan penyebab timbulnya jerawat.

Jerawat di dada atau punggung biasanya adalah perluasan jerawat di wajah. Meski ada juga yang jenis jerawatnya berbeda. Faktor utama pencetus jerawat, menurut dr.Tina, adalah cara merawat kulit yang keliru. "Kebiasaan memakai baju ketat atau yang tidak menyerap keringat juga bisa memicu jerawat di punggung.

Kurang menjaga kebersihan kulit, memakai baju yang rangkap, hingga penggunaan suplemen obat juga dapat memicu hadirnya jerawat.

"Suplemen pembangun otot juga bisa menyebabkan efek samping jerawat di punggung. Jenisnya biasanya berbeda dengan jerawat wajah. Penggunaan bodyspray atau parfum juga memicu kelainan kulit seperti jerawat," paparnya.

Tapi cara menghilangkan jerawat di punggung berbeda dengan wajah. Bahan apa saja yang ampuh dalam mengatasi jerawat membandel tersebut? Dilansir Type F, berikut ini bahan-bahan aktif yang mampu mengusir jerawat.

Berikut ini tips untuk menghilangkan jerawat di dada dan punggung
Asam Salisilat: ketika mandi, campurkan air mandi Anda dengan asam salisilat (salicylic acid), yang memiliki kandungan minimal 1,25 persen. Asam ringan ini dapat mengurangi minyak berlebih yang menjadi pemicu jerawat.

Aspirin: Cara lain untuk membasmi jerawat adalah dengan aspirin. Obat pereda sakit dan penurun demam itu ternyata berguna untuk mencegah penyumbatan pori-pori, juga mengandung anti inflamasi. Caranya dengan menghaluskan lima hingga 10 butir aspirin, campurkan dengan sedikit air. Aduk hingga menjadi pasta, lalu terapkan pada bagian yang berjerawat. Diamkan 10 hingga 15 menit. Setelahnya bilas dengan air hangat.

Memakai Baju yang Menyerap Keringat: Saat beraktivitas di siang hari pakailah baju yang mudah menyerap keringat. Pilihlah pakaian berpotongan longgar dengan bahan yang tidak membuat panas seperti katun dan linen. Keringat juga salah satu penyebab jerawat dan mengembangkan bakteri sehingga menimbulkan jerawat.

Benzoil Peroksida: Menurut Acne Resource Center, benzoil perokisida merupakan solusi yang ampuh dalam menghilangkan jerawat. Berkat kandungan kimianya, sebanyak 70 persen penderita jerawat dapat membaik dalam waktu 6 minggu. Obat ini bisa berupa krim atau gel yang dapat dioleskan di bagian yang berjerawat. Gunakan benzoil peroksida yang memiliki kadar 10 persen. Benzoil peroksida bisa dibeli di apotek atau toko farmasi.

Pengobatan jerawat di punggung atau dada pada dasarnya sama dengan jerawat wajah. "Perawatan dasarnya sama, yakni membersihkan kulit untuk menghilangkan sel-sel kulit mati dan kelebihan minyak," katanya.

Selain itu pilih produk pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit. Kebiasaan memegang atau memencet jerawat sebaiknya dihindari karena bisa memicu infeksi.

"Bila sudah terlanjur meradang atau infeksi, misalnya bernanah, sebaiknya obati ke dokter,"

Ditambahkan oleh dr.Andre Therestian, produk manajer PT.Transfarma Medica Indah, penggunaan sabun pembersih muka juga bisa dipakai di bagian punggung atau dada yang berjerawat. "Sebaiknya pilih produk yang memiliki zat aktif antibakteri dan antiradang," imbuhnya.

Jaga pula kelembaban bagian punggung. Untuk mengurangi pengaruh keringat, gunakan pakaian yang adem dan menyerap keringat.

Penyebab dan pencegahan jerawat conglobata

Jenis paling parah adalah jerawat jenis conglobata ini karena membentuk kista dan jaringan parut berikutnya. Penyebab yang memicu secara pasti timbulnya jerawat ini masih belum diketahui namun secara medis dijelaskan bahwa penyebabnya berhubungan dengan faktor genetika (riwayat keluarga). Dan
unsur-unsur penyebab lain yang memicu timbulnya jerawat Conglobata ini adalah:
  • Gas beracun – seperti: halogen, dioxsin dan anabolik sangat berpeluang sekali menyebabkan jerawat yang parah pada kebanyakan orang.
  • Penghentian suatu program Testosteron. – Efek dari hal ini ditandai dengan adanya pembengkakan dan rasa sakit pada lesi dengan peradangan berat dan menimbulkan sensitifitas yang merupakan gejala umum dari jerawat jenis ini.
Jerawat conglobata merupakan jenis yang sangat langka, kronis dan merupakan jerawat yang paling parah. Jerawat jenis ini ditandai dengan kondisi berikut: abses yang dalam, radang, kerusakan parah pada kulit, jaringan parut dan komedo. Bagi yang terjangkiti jerawat jenis ini, mereka merasa seperti memiliki bisul seluruh tubuhmu. Jerawat ini biasanya hanya menyerang laki-laki yang berumur antara 18-30 tahun.

Pengobatan terhadap jenis jerawat ini biasanya melibatkan bentuk penanganan keras, yang bisa terdiri dari isotretinoin dan antibiotik. Bentuk jerawat ditandai dengan nanah besar penuh luka di wajah atau bagian lain dari tubuh. Luka ini biasanya menyakitkan, dan jika tidak diobati, dapat menyebabkan jaringan parut dan pitting pada kulit.

Macam-macam jerawat berdasarkan klasifikasinya


Jerawat, apa sih sebenarnya jerawat itu ? Apa saja macam / jenis jerawat yang ada ? mungkin inilah beberapa pertanyaaan yang ada di benak kita tentang jerawat. Sebenarnya penyakit jerawat ini terjadi karena pori-pori kulit kita tersumbat oleh kotoran, sehingga minyak /
sebum yang dihasilkan oleh kelenjar dibawah kulit kita (yang biasa disebut dengan kelenjar sebasea) beserta dengan sel kulit mati, dan kadangkala juga disertai bakteri tersebut terjebak dibawah lapisan kulit luar dan tak bisa keluar secara lancar. Akibatnya terjadilah iritasi atau peradangan di area tersebut.

Pada umumnya, jerawat ini mulai muncul di usia puber dan akan berhenti dengan sendirinya pada usia dewasa sekitar 25 tahun ke atas tapi tidak jarang juga masih berlanjut walaupun sudah melewati usia tersebut. Masalah jerawat ini, walaupun bisa dibilang normal jika terjadi pada masa puber karena memang sangat dipengaruhi oleh masalah hormonal yang sedang melonjak, tapi masalah jerawat ini bisa memberikan akibat lebih buruk pada jenis kulit yang sangat berminyak, apalagi jika kulit tersebut tidak dijaga kebersihannya sehingga akan semakin diperparah dengan adanya bakteri yang hinggap di jerawat tersebut.

Pada umumnya jerawat dibagi menjadi beberapa tipe jerawat, diantaranya:
Jerawat Klasik (Jerawat biasa)
Jerawat biasa mudah dikenali dan dilihat yakni muncul tonjolan atau bintik merah atau pink, ketika jerawat itu baru tumbuh. Penyebabnya adalah stress, polusi udara, efek samping dari kosmetik dan keadaan kulit yang lembab dan berminyak sehingga memicu produksi minyak berlebih yang menjadi tempat berkembangbiaknya bakteri dan kuman, sehingga pori-pori terhalang karena terinfeksi dengan bakteri.

Jerawat dada dan punggung
Jerawat yang timbul tidak hanya di wajah, namun juga terdapat pada area dada, punggung. Jerawat di dada dan punggung timbul karena peningkatan hormon testosteron yang ada dalam darah kita.
Pada umumnya jerawat tumbuh dan timbul di wajah, namun adapula jerawat yang timbul di luar wajah yakni di punggung dan banyak pula dialami tidak hanya pada wanita tetapi juga pria, namun jerawat dipunggung timbul tidak sebanyak pada wajah. Ada beberapa faktor penyebab jerawat muncul dipunggung, diantaranya:
  • Terganggunya proses pelepasan kulit mati pad akelenjar keringat
  • Produksi kelenjar minyak yang berlebihan
  • Adanya faktor genetika seperti keturunan
  • Faktor hormonal seperti pola makan, gaya hidup, kulit tubuh yang sensitif, mudah berjerawat, penggunaan lotion body yang berlebihan serta stress

Jerawat radang
Jerawat radang atau yang biasa dikenal sebagai jerawat batu, jerawat ini terjadi karena folikel yang ada di dalam kulit, kulit akan membengkak karena berisi lemak padat dan berkumpulnya sel darah kulit ke folikel sebasea, dan terjadinya reaksi radang. Namun jika dikeluarkan secara paksa akan merusak jaringan kulit, ditambah apabila tangan yang digunakan untuk memencet jerawat itu kotor, maka bakteri akan masuk dan memperparah keadaan kulit wajah dan jerawat itu sendiri. Bentuk jerawat ini besar dan hanya berwarna merah saja dan rasanya cukup sakit sekali.

Cystic Acne (Jerawat Batu/Jerawat Jagung)
Pada jerawat batu bentuk jerawat ini menonjol meradang hebat, dan dapat ditemui hampir di beberapa area wajah berbeda dengan jerawat biasa yang hanya muncul di bagian tertentu saja. Jerawat batu ini akan membuat si penderita merasa tidak nyaman dan kurang percaya diri. Biasanya karena faktor genetika, yakni :
  • Produksi kelenjar minyak yang berlebihan sehingga pori-pori kulit menjadi berminyak.
  • Pertumbuhan atau perkembangan sel-sel kulit nati yang tidak berjalan normal, sehingga regenerasi dari sel kulit tidak dapat bergantu dengan normal.
  • Respon yang berlebihan terhadap peradangan dan meninggalkan bekas jerawat.
Komedo
Komedo terdiri dari 2 jenis, yakni pertama komedo yang terbuka ( blackhead) terlihat seperti pori-pori yang sedang membesar dan menghitam (warna yang menghitam tersebut adalah penghalang pori yang berubah warna kaena teroksidasi dengan udara). Komedo yang tertutup (whitehead), memiliki kulityang tumbuh di atas pori-pori yang tersumbat, sehingga terlihat seperti tonjolan putih kecil-kecil di bawah kulit. Jerawat jenis komedo ini disebabkan oleh sel-sel kulit mati dan kelenjar minyak yang berlebihan pada kulit. Hal ini dapat terjadi karena kurangnya perhatian dan kepedulian akan kebersihan wajah sehingga sel-sel kulit mati tertimbun dan minyak di permukaan kulit yang kemudian menutup sel-sel kulit, lalu terjadilah penyumbatan. Penggunaan make up dan produk penataan rambut yang mengandung minyak juga dapat memperburuk keadaan kulit.

Komedo terjadi karena pori-pori kulit wajah yang tersumbat. Bila keadaan stress akan meningkatkan produksi sebum sehingga menambah populasi bakteri P.acnes, serta dapat meningkatkan hidrolisis asam lemak jenuh. Akibat adanya sumbatan pada pori-pori kulit, aliran sebum ini akan terhalang sehingga dengan mudah wajah menjadi padat di permukaan pori-pori kulit, sumbatan yang berwarna putih inilah yang disebut komedo.

Jerawat Konglobata
Pada dasarnya kewaspadaan dan kepedulian akan kebersihan tubuh sangat penting. Namun untuk jenis jearawat satu ini akan mudah menunmpuk menjadi satu sehingga membentuk gelombang berisi bisul uang di penuhi nanah, kulit wajah menjadi keras dan rusak dan meninggalkan bekas jerawat yang sangat parah.

Cara Mudah dan Ampuh Menghilangkan Jerawat Batu


Beragam cara menghilangkan bekas jerawat terkadang kita sudah lakukan agar bisa mendapatkan kulit wajah yang cantik dan terbebas dari jerawat. Salah satu jenis jerawat yang membuat kita kesal dan menimbulkan bekas setelah jerawat itu mereda dari peradangannya adalah jerawat batu. Jerawat batu biasa dikenal
di masyarakat kita sebagai jerawat yang sulit untuk dihilangkan, karena bentuknya yang besar menyebabkan kita menjadi tidak percaya diri jika sedang berjerawat dengan jenis jerawat ini. Sebelum kita membahas mengenai cara mengatasi jerawat batu, sebelumnya kita ketahui terlebih dahulu penyebab secara umum jerawat pada wajah kita. Penyebab jerawat yang paling utama adalah karena kita malas dalam membersihkan muka. Mengapa pembersihan muka selalu menjadi rekomendasi utama dalam mengatasi jerawat, karena jerawat sendiri berasal dari peradangan kulit wajah karena terkena kotoran yang menyebabkan pembengkakan kecil pada wajah. Jika anda telah melakukan pembersihan muka secara teratur tetapi wajah masih tetap saja timbul, maka hal ini lebih disebabkan karena hormon. Seorang anak yang beranjak dewasa biasanya mengalami permasalahan jerawat, ini karena perubahan hormon dalam dirinya yang membuat perubahan pula pada bagian tubuhnya. Nah setelah kita mengetahui tentang jerawat, berikutnya bagaimana mengatasi jerawat.

Jerawat batu dikenal sebagai jenis jerawat yang paling parah dan membandel. Kondisi ini ditandai oleh jerawat yang berkembang menjadi kista kecil pada permukaan kulit, yang juga bisa sangat menyakitkan. Jika diamati jerawat ini tidak hanya teradi pada wajah tetapi juga di bagian belakang. Hal ini biasa terlihat di kalangan remaja dan pemuda. Jerawat ini dapat disembuhkan dalam waktu lama. Perhatian medis sangat penting untuk pengobatan dan penyembuhan, jika tidak, hal itu dapat menyebabkan infeksi dan penyakit kulit lainnya. Penting untuk mengetahui tentang penyebab dan pengobatan jerawat untuk pengendalian dan pencegahan jerawat, terutama jerawat batu. Perawatan melalui obat alami di rumah juga dapat diikuti untuk membantu pengobatan.

Penyebab Jerawat batu 
Meskipun penyebab pasti belum ditetapkan, penyebab jerawat batu mungkin disebabkan karena berbagai faktor seperti keturunan, ketidakseimbangan hormon, obat-obatan tertentu, stres, diet, dll Penyebab lain termasuk penggunaan kosmetik berminyak dan berbahan dasar minyak, penggunaan pembersih yang berlebihan, polusi dan debu. Keturunan dan hormon adalah dua penyebab utama dari itu pada orang dewasa.

Perawatan jerawat
Bersama dengan obat untuk mengontrol kondisi, ada juga beberapa solusi alami yang dapat membantu mengobati dan menyembuhkan kondisi ini. Semuanya serba mudah dan memerlukan penggunaan bahan yang mudah tersedia. Perawatan jerawat batu di rumah dapat membantu mengurangi peradangan, menenangkan daerah yang terkena dan mencegah perkembangan jerawat lebih lanjut. Yup, cara ini sama mudahnya dengan cara menghilangkan jerawat di punggung secara alami.

Baking Soda
Baking soda dikenal sangat berguna dalam mencegah dan menyembuhkan jerawat. Campur ½ sendok teh baking soda dengan air untuk membuat pasta tebal. Terapkan ini ke daerah yang terkena dan biarkan selama sekitar 15 menit. Bilas dengan air dingin. Hal ini membantu menghilangkan kelebihan minyak dari daerah tersebut dan mencegah jerawat lebih lanjut. Pengobatan lain yang baik adalah untuk mencampur ½ sdt baking soda dengan sedikit garam laut dan air untuk membuat pasta tebal. Oleskan campuran ini ke daerah yang terkena dampak.

Kentang
Kentang mengandung alkali yang dapat membantu memecah minyak yang tersumbat di pori-pori kulit. Kentang dapat digunakan untuk pengobatan alami dengan mengiris kentang mentah menjadi setengah dan menggosok jus pada daerah yang terkena. Biarkan selama setengah jam dan bilas dengan air hangat.

Telur
Putih telur yang dikenal sangat efektif sebagai solusi alami. Terapkan putih telur yang telah dicampur dengan beberapa tetes madu dapat mengurangi jerawat dan juga menenangkan daerah terpengaruh.

Madu dan Kunyit
Oleskan campuran madu dan kunyit bersama dengan beberapa air jeruk nipis adalah cara yang baik untuk mengobati jerawat batu dewasa. Hal ini membantu mengurangi peradangan dan juga memiliki efek menenangkan pada kulit.

Pil Kontrasepsi
Mengkonsumsi pil kontrasepsi oral diketahui dapat menyembuhkan dan mencegah jerawat batu pada wanita. Pil kontrasepsi membantu mengekang minyak yang terlalu aktif memproduksi kelenjar, sehingga dapat mengurangi jerawat.

Aspirin
Kombinasi madu dan aspirin dapat digunakan sebagai pengobatan yang efektif. Hancurkan 2 atau 3 tablet aspirin, dan campur dengan satu sendok makan madu untuk membuat pasta. Terapkan ini ke daerah yang berjerawat, biarkan selama sekitar 20 menit lalu bilas dengan air hangat.

Jerawat batu harus diobati sesegera mungkin untuk menghindari masalah kulit dan infeksi lebih lanjut. Jika anda menderita jerawat batu Adalah penting bahwa Anda untuk melakukan perawatan kulit yang tepat dan menggunakan produk perawatan kulit yang bebas minyak.

Tips dan Cara Ampuh Mencegah dan Mengobati Jerawat


Jerawat adalah suatu keadaan di mana pori-pori kulit tersumbat sehingga menimbulkan kantung nanah yang meradang. Jerawat adalah penyakit kulit yang cukup besar jumlah penderitanya. Kligmann, seorang peneliti masalah jerawat ternama di dunia berpendapat,"Tak ada satu orang pun di dunia yang melewati
masa hidupnya tanpa sebuah jerawat di kulitnya." Kemungkinan penyebabnya adalah perubahan hormonal yang merangsang kelenjar minyak di kulit. Perubahan hormonal lainnya yang dapat menjadi pemicu timbulnya jerawat adalah masa menstruasi, kehamilan, pemakaian pil KB, dan stres

Penyakit yang satu ini kerap membuat penderitanya tidak pecaya diri, karena bagian wajah ternoda oleh benjolan kecil berwarna merah dan kuning. Rasa tidak percaya diri tersebut tidak jarang mengakibatkan si penderita tidak sabaran untuk menghilangkan jerawat di wajahnya melalui jalan pintas, yakni memecahnya dengan kuku tangan. Padahal hal tersebut dapat mengakibatkan bekas jerawat berwarna hitam yang sudah untuk dihilangkan.

Untuk menghindari agar jerawat tidak bertambah banyak, penderita jerawat harus benar-benar komitmen melaksanakan tips merawat wajah berjerawat berikut ini:
  1. Jangan terlalu sering menyentuh atau memegang bagian jerawat karena tangan adalah bagian tubuh yang penuh dengan bakteri. Sering menyentuh jerawat dapat mengakibatkan jerawat tumbuh subur. Walau berat, cobalah menghindari hasrat untuk menyentuh wajah.
  2. Jangan memecah jerawat, apalagi keadaan jerawat masih baru tumbuh, karena hal ini dapat menyebabkan peradangan kulit dan menyebabkan noda hitam bekas jerawat.
  3. Usahakan untuk selalau menjaga agar kulit wajah selalu bersih dari kotoran, baik pagi, sore, dan malam hari yang cocok dengan kondisi kulit.
  4. Hindari pemakaian bahan perias wajah atau kosmetik sebelum tidur.
Cara Menghilangkan Jerawat Secara Alami :
  1. Jeruk nipis: Cara Menghilangkan Jerawat Dengan Jeruk nipis Sangat mudah,yaitu campurkan jus/perasan lemon dengan air mawar kemudian oleskan di wajah. biarkan kira-kira 15 menit. Jika sudah, bilas dengan air hangat. Jeruk nipis Bisa digunakan untuk mengobati jerawat karena mengandung citric acid. citric acid sangat baik untuk memindahkan sel-sel kulit yang mati yang bisa menyebabkan jerawat. lakukan ini dengan rutin dan konsisten selama kurang lebih 15 hari dan lihat hasilnya.
  2. Putih Telur: Cara Menghilangkan Jerawat Dengan Putih Telur juga bisa. Pertama pisahkan kuning telur dan ambil putih telurnya. Kocok dan oleskan ke wajah kemudian diamkan selama 15 menit. Putih telur dapat digunakan untuk mengurangi minyak di wajah yang yang bisa menjadi pemicu jerawat.
  3. Pasta Gigi: Cara Menghilangkan Jerawat Dengan Pasta Gigi mungkin juga bisa dicoba. Pasta gigi yang digunakan atau yang bisa kita pakai untuk mengobati jerawat adalah yang berbentuk pasta bukan jell. Tinggal Oleskan pasta gigi ke jerawat dan bagian lain di sekitar jerawat tersebut sebelum tidur. Kemudian Biarkan sampai pagi hari.
  4. Tomat: Cara Menghilangkan Jerawat Dengan Tomat juga bisa. Buah ini sangat ampuh untuk menghilangkan komedo hitam(blackheads). Caranya cukup mudah, Buah tomat dibelah jadi dua,kemudian di usap-usapkan kewajah yang berjerawat. Diamkan sampai 1jam kemudian bilas sampai bersih.
  5. Bawang Putih: Cara Menghilangkan Jerawat Dengan Bawang Putih adalah hal sangat mudah diantara cara-cara yang lain. Tumbuk atau diiris bawang putih tadi, kemudian usapkan pada wajah yang berjerawat, tunggu hingga beberapa menit dan bilas sampai bersih
Aktifitas yang di lakukan saat ingin menghilangkan jerawat :
  1. Mencuci wajah 2 kali sehari bisa menghilangkan jerawat
  2. Sesuaikan kosmetik dengan jenis kulit anda mungkin akan menghilangkan jerawat sebisa mungkin hindari kosmetik yang berminyak untuk menghilangkan jerawat.
  3. Keringkan wajah kita dengan handuk yang bersih setelah cuci muka atau mandi, karena bakteri juga menyukai tempat yang lembab dan hangat.
  4. Minum air putih minimal 2 liter sehari, maka kulit kita akan selalu fit dan sehat.
  5. Menggunakan pelembab akan membantu menyehatkan kulit kita, terutama dari kulit kering dan pecah2. Namun pelembab disini bukan berarti pelembab yang berminyak..sekarang sudah banyak produk kosmetik yang berbahan dasar air. selalu pastikan kulit anda bersih sebelum tidur dengan mencuci muka anda sebelum tidur agar kulit beregenerasi dengan baik. Sering-seringlah makan sayur dan buah. Tidur yang cukup dan teratur.
Cara Menghilangkan Jerawat dengan Obat Alami
Banyak tips cara mengatasi jerawat, salah satunya dengan menggunakan obat alami yang berasal dari tumbuh-tumbuhan. Berikut cara menghilangkan jerawat menggunakan obat alami:
  1. Siapkan 2 atau 3 lembar daun pepaya yang sudah tua
  2. Jemur daun pepaya hingga kering.
  3. Campurlah daun pepaya tersebut dengan air secukupnya, lalu dilumatkan dan diperas untuk diambil sarinya.
  4. Oleskan sari daun pepaya tersebut pada jerawat.
Cara Ampuh Mengobati Jerawat dengan Obat-obatan Anti Jerawat
Cara kedua ini ditulis berdasarkan pengalaman penulis sendiri. Dahulu penulis termasuk orang jerawatan, namun jerawat tersebut berangsur-angsur hilang sampai pada akhirnya hilang sama sekali dari kulit wajah sampai sekarang setelah menggunakan cara berikut:
  1. Usahakan kulit tetap bersih dengan menggunakan pembersih wajah dari ekstrak buah mentimun
  2. Hindari larangan-larangan yang tertera pada tips diatas
  3. Gunakan obat jerawat La Tulipe Acne Series pada malam hari sebelum tidur.
  4. Lakukan secara rutin dan tetap menjaga kulit wajah dari larangan-larangan diatas sampai jerawat benar benar hilang.
Cara kedua ini memang menyebutkan obat jerawat la Tulipe Acne Series, namun tidak sedikitpun ada unsur promosi produk obat jerawat. Tips ini memang diambil karena benar bahwa cara ini benar-benar manjur. Semoga saja obat jerawat ampuh yang disebut tadi masih terjual sampai detik ini dan cocok dengan kulit wajah anda.