Rabu, 23 Januari 2013

Make Up Sempurna dalam Waktu Singkat? Trik Ini Membantu

detail berita 
 
Sahabat Beauty And Style - JIKA pagi hari Anda tidak memiliki banyak waktu untuk merias diri, harus ada kunci untuk memecahkan masalahnya. Lakukan teknik ini untuk mengatasinya.

Ketika akan berangkat kerja, tentu riasan wajah harus dimainkan guna menampilkan kesegaran pada paras Anda. Namun, jika tidak memiliki waktu untuk melakukannya, Anda dapat menggunakan concealer sebelum menerapkan foundation.

Hal ini sangat bermanfaat untuk menyembunyikan noda, bintik-bintik dan lingkaran di bawah mata secara langsung. Pilihlah warna concealer yang sangat dekat dengan warna kulit alami Anda. Ambil sedikit concealer dan tepuk pada kulit, jangan menggosoknya.

Setelah itu, Anda dapat menggunakan BB cream. Pasalnya, kosmetik ini merupakan penemuan paling dahsyat, karena kandungan di dalamnya mencakup concealer, tabir surya, anti-penuaan serum dan pelembap. Dengan produk ini dapat membantu Anda menutup jerawat dan keriput kulit serta garis halus untuk membuat kulit Anda terlihat halus.

Untuk terlihat lebih alami dan sederhana, coba terapkan eye liner dekat dengan warna kulit. Alasi hanya kelopak mata atas dan menerapkan satu lapisan maskara jika Anda menginginkannya.

Make-up Anda akan terlihat tidak lengkap sampai Anda oleskan sedikit lip gloss di bibir. Ini hanya membutuhkan waktu beberapa detik. Hindari menggunakan lipstik ketika Anda sedang terburu-buru karena cenderung justru akan mengacaukan.
 
Sumber: okezone.com
      

Selasa, 22 Januari 2013

Video Cara Memakai Jilbab Segi Empat Modis

Cara memakai jilbab kreasi modern memang banyak digemari oleh remaja. Ada banyak cara memakai jilbab segi empat yang dapat disesuaikan dengan busana yang ingin dikenakan. Karena penampilan yang modis dan trendy adalah dambaan setiap wanita.

Bagi Anda yang masih baru memakai jilbab atau kurang terbiasa dengan jilbab kreasi modern, dapat  melihat tutorial video berikut ini sehingga Anda bisa langsung mempraktekkannya untuk aktivitas kerja atau busana sehari-hari dirumah.

Cara Memakai Jilbab Segi Empat

Cara Memakai Jilbab Segi Empat

Bagi Anda yang belum terbiasa memakai jilbab kreasi, mungkin akan terkesan ribet dan susah untuk memakainya. Namun sebenarnya tidaklah terlalu sulit dalam pemakaiannya. Jika Anda sudah terbiasa maka Anda tidak akan mengalami kesulitan dalam bentuk apapun.

Ada banyak cara yang bisa Anda gunakan untuk membuat tampilan jilbab lebih modis dan trendy. Memang dibutuhkan sedikit ketelatenan dan ketelitian agar menghasilkan kreasi yang menarik. Langsung saja berikut ini beberapa video cara memakai jilbab segi empat yang diambil dari youtube untuk Anda praktekkan dirumah.






Dengan melihat video secara langsung Anda dapat langsung mencoba membuat kreasi dan dapat disesuaikan dengan busana yang ingin Anda kenakan. Selamat mencoba cara memakai jilbab segi empat.

Minggu, 20 Januari 2013

PASHMINA SIFON BOLBA *SOLD OUT*


Jilbab Grosir Murah
Pashmina Sifon Bolak Balik
Bahan :  Sifon Ceruty
Model : Pashmina Panjang/ Selendang UK. 180X72cm
Harga Eceran : Rp. 40.000
Harga Grosir min. 5 pcs : Rp. 35.000
Harga Grosir min. 10 pcs : Rp. 34.000
Harga Grosir min. 20 pcs : Rp. 33.000

Order Cepat Via SMS ke 0857-3126-8984

Jumat, 18 Januari 2013

Manfaat Seni Mewarnai Untuk Anak

Rasanya hampir setiap anak senang mewarnai. Orang tuapun biasanya mendukung kegiatan ini karena membuat buah hati bisa duduk tenang. Namun, mewarnai sebenarnya bukan aktivitas main-main, karena banyak manfaat dan kegunaan yang bisa didapat. Berikut beberapa diantaranya:

Manfaat Seni Mewarnai Untuk Anak

1.    Sarana Untuk berekpresi
Aktivitas mewarnai, terutama mewarnai gambar yang kosong, merupakan cara bagi seorang anak untuk mengungkapkan perasaan dirinya. Melalui gambar yang dibuat, mereka dapat menunjukkan kegembiraan, keedihan, kemarahan, atau perasaan-perasaan lainnya. Cara mewarnai pun bisa menjadi cara untuk mengekspresikan diri.
2.    Alat Untuk Belajar Membedakan Warna
Membiasakan anak untuk melakukan aktivitas mewarnai, baik dengan krayon, pensil warna, spidol, atau alat-alat yang lainnya, sejak dini dapat membantu mereka mengenal warna. Si Anak akan belajar membedakan warna yang satu dengan warna yang lainnya. Kesempatan mencampur-campur warna juga mendorong mereka berkreasi yang seiring pertambahan usia akan terus berkembang. Awalnya mungkin anak mencampur secara asal-asalan, tapi kemudian mereka akan belajar bagaimana pencampuran dua warna akan menghasilkan warna berbeda. Misalnya, biru dan kuning akan menjadi hijau saat dicampur. Eksperimen ini member pengalaman sangat menyenangkan, sekaligus  member pelajaran yang nantinya pasti berguna bagi anak.
3.    Media Terapi
Warna merupakan sebuah media terapi yang baik untuk manusia. Biasanya warna digunakan sebagai bahasa global untuk membaca emosi seseorang. Tidak terkecuali untuk anak. Contohnya, seorang anak yang mewarnai laut dengan warna-warna mencolok, seperti warna merah, bisa dijadikan petanda bahwa pada saat itu, sianak dalam keadaan marah. Selain itu, cara s ianak saat menorehkan warna juga dapat mengekspresikan sifat dasar mereka. Sebagai contoh, jika si anak sedang mewarnai dengan cara menorehkan garis-garis teratur pada gambar, itu menunjukkan bahwa si kecil cenderung memiliki gaya hidup teratur. Terlepas dari itu warna sendiri menjadi alat terapi untuk meringankan stress pada si anak setelah lelah seharian beraktivitas.
4.    Melatih Si Kecil Menggenggm Pensil
Bgi sebagian anak, krayon adalah benda pertama yang dipegangnya sebelum mereka menggenggam pensil. Saat mewarnai dengan  krayon itulah si anak belajar menggemnggam dan mengontrol sesuatu di tangannya. Kemampuan tersebut yang nantinya akan membantunya dalam menulis saat menempuh pendidikan di sekolah.
5.    Melatih Kemampuan Berkoordinasi
Kemampuan berkoordinasi merupakan manfaat lain yang bisa diperoleh dari kegiatan mewarnai. Dalam kegiatan ini, diperlukan koordinasi yang baik antara mata dengan tangan. Mulai dari menggenggam alat mewarnai yang baik dan benar, sampai memilih warna dan menajamkan alat mewarnai tersebut. Kemampuan dasar berkoordinasi inilah yang dapat mengembangkan kemampuan dasar si anak hingga mereka besar nanti.
6.    Mengembangkan Kemampuan Motorik
Kegiatan mewarnai merupakan kegiatan yang dapat membantu meningkatkan kinerja otot tangan, sekaligus mengembangkan kemampuan motorik halus anak. Kemampuan tersebut sangat penting dalam perkembangan aktivitasnya kelak. Contonhya, mengangkat benda, mengetik, menulis, memasak, dan masih banyak lagi. Pada dasarnya hampir semua kegiatan yang kita lakukan membutuhkan kinerja otot tangan.
7.    Meningkatkan Konsentrasi
Kegiatan mewarnai dapat melatih konsentrasi si anak. Biasanya, seorang anak yang sedang menyelesaikan tugas mewarnai akan focus pada lembar gambar yang sedang diwarnainya sehingga sekalipun disekelilingnya dalam keadaan ramai danaktivitas anak-anak yang lain, ia akan tetap focus menyelesaikan tugas mewarnainya. Kemampuan berkonsentrasi inilah yang kelak berguna bagi si ank dalam menyelesaikan soal-soal pelajaran yang membutuhkan konsentrasi tinggi.
8.    Melatih Si Kecil Mengenal garis Batas Bidang
Mengenal batas bidang gambarmerupakan manfaat lain dari kegiatan mewarnai. Pada saat memulai kegiatan mewarnainya, dia tidak akan peduli dengan garis batas gambar di hadapannya. Ini hal yang sangat wajar. Biarkan saja agar si anak merasakan nyaman dan semangat dengan aktivitas mewarnainya dulu. Nanti, dengan bertambahnya umur, dia akan mulai menghargai dan memperhatikan garis-garis batas tersebut, lalu berusaha untuk mewarnai gambar dihadapannya tanpa keluar garis. Membiasakan anak belajar mewarnai sejak kecil akan melatihnya lebih peka terhadap batas garis sejak dini. Kemampuan mereka mulai belajar menulis dibuku tulis bergaris.
9.    Melatih Si Kecil Membuat Target
Proses mewarnai membutuhkan satu target, yaitu keberhasilan mewarnai seluruh gambar kosong. Dengan dibiasakan mewarnai sejak dini, si anak akan belajar untuk menyelesaikan tugas yang dihadapinya. Di sinilah akan terpupuk rasa tanggung jawab dengan pekerjaan yang diterimanya. Selain itu, kegiatn ini juga dapat memupuk percaya diri si anak karena berhasil menyelesaikan tugas tersebut dengan baik. Sikap ini akan membantunya menyelesaikan tugas-tugasnya kelak, dan juga melatihnya untuk tidak mudh menyerah dengan tantangan yang akan dihdapinya.
10.    Ajang Kebersamaan
Kegiatan mewarnai juga akan member orang tua dan buah hati waktu berkualitas. Di tengah prosesnya pasti akan terjadi komunikasi, baik itu dalam bentuk Tanya jawab atau sekedar komentar. Dari situ akan terjalin keakraban dan kebersamaan yang sangat menyenangkan.
Mengingatkan banyaknya manfaat bagi si anak dalam kegitn mewarnai ini, tak ada salahnya jika para orang tua mulai membiasakan anak-anaknya mulai mewarnai sejak dini. Mulailah dengan gambar-gambar yang tidak terlalu detail agar anak lebih mudah mengaplikasikan warna yang ingin ditorehnya. Jangan terlalu banyak member aturan, baik dalam pemilihan warna maupun member batasan garis, biarlh ia berekplorasi dengan wrn-warna dan gambar yang ada dihadpannya.
Namun, tentu saja ada kondisi-kondisi tertentu yang harus diperhatikan agar manfaat itu bisa terasa maksimal. Selain perlengkapan mewarnai, seperti kertas gambar dan pensil warna, anak juga memerlukan suasana yang menyenagkan agar bisa berkegiatan dengan nyaman. Jangan ada tekanan dan paksaan. Orang tua cukup member dukungan, motivsi, dan yang juga sangat penting adalah member apresiasi terhadp hasil kreasi anak.

Kamis, 17 Januari 2013

JILBAB JUMBO RAYON SULAM

Jilbab Grosir Murah
Jilbab Jumbo Rayon Sulam
Bahan : Kaos Rayon, Dingin, nyaman dipakai
Model : Jilbab instant panjang nutup dada
Harga Eceran : Rp. 29.000
Harga Grosir min. 3 pcs : Rp. 24.000
Harga Grosir min. 10 pcs : Rp. 23.000
Harga Grosir min. 20 pcs : Rp. 22.000

 Order Cepat Via SMS ke 0857-3126-8984
Pin BB 26e64314

Mardiana Maya Satrini

Tak gentar ancaman preman
Mardiana Maya Satrini
Ibu rumah tangga yang ingin menyelamatkan para perempuan dari bisnis prostitusi. AkibatnyaMaya Satrini (47) harus berurusan dengan para preman bayaran. Dan hidupnya pun penuh dengan ancaman.
Keinginan Mardiana Maya Satrini untuk membantu para korban human trafficking atau perdagangan manusia terjadi tanpa sengaja. Sejak kecil, Mardiana Maya Satrini hidup di lingkungan prostitusi di Singkawang, Kalimantan Barat. Mardiana Maya Satrini tidak tahu istilah “prostitusi”. Dan ia juga tidak sadar karena rumah orangtuanya dekat dengan lokasisasi di Singkawang.
                 
Setiap pulang sekolah Mardiana Maya Satrini acap melihat anak di bawah umur menangis di sudut rumah di dekat tempat tinggalnya. Mardiana Maya Satrini terus bertanya apakah yang terjadi sebenarnya dan mengapa ada anak yang acap menangis, tetapi pada saat itu Mardiana Maya Satrini belum berani untuk menanyakan itu. Mardiana takut apabila nantinya terlalu mengurusi orang lain.
               
 Rasa penasaran itu terus  terus bergejolak ketika Mardiana Maya Satrini memasuki SMP. Mardiana Maya Satrini semakin sering melihat anak-anak perempuan yang menangis tersedu-sedu. Suatu hari, Mardiana Maya Satrini berniat untuk mencari tahu itu semua. Sepulang sekolah, setelah Mardiana Maya satrini berganti baju, ia pun pergi ke kampung yang berada di belakang rumah.
               
 Baru beberapa langkah Mardiana Maya Satrini memasuki kampung itu, lagi-lagi ia mendengar suara anak perempuan menangis. Penasaran akan hal itu, Mardiana Maya Satrini pun mengintip dari sela-sela dinding papan (saat itu dinding-dinding rumah di Singkawang terbuat dari papan). Betapa terkejutnya Mardiana Maya Satrini ketika melihat pemandangan yang tak seharusnya ia lihat.
                
 Di dalam rumah terdapat seorang anak perempuan yang tengah di paksa untuk memenuhi nafsu bejat para para lelaki hidung belang. Lelaki hidung belang itu ada lima. Ya Allah, ucap Mardiana Maya Satrini dalam hati. Pantas saja banyak anak-anak perempuan menangis di sudut rumah. “ternyata ini akibat perbuatan bejat para lelaki itu”, tutur Mardiana Maya Satrini saat itu.

MENOLONG PARA KORBAN
Hati Mardiana Maya Satrini menangis setelah melihat peristiwa itu, kali ini ia lebih berani. Setiap ada anak perempuan yang telah menangis, Mardiana Maya Satrini tak segan-segan bertanya kepada mereka. Tak lama setelah peristiwa itu, Mardiana Maya Satrini kembali melihat peristiwa yang menyakitkan. Kali ini Madiana Maya Satrini melihat seorang anak perempuan yang tengah berlari di belakang rumahnya.
              
  Mereka berlari sambil menangis. Sesekali mereka menoleh ke belakang sambil mengusap air mata. Tampak si anak itu tengah panik dan sedang di kejar banyak orang. Yang membuat Mardiana kaget, di sekitar (maaf) alat kelaminnya terdapat darah. Mardiana pun menghampiri anak itu dan mencari tahu apa yang terjadi dengannya.
             
   Mereka pun bercerita kalau dirinya telah diperkosa oleh lelaki hidung belang. Anak perempuan ini tak terima. Mereka pun berontak dan menendang perut si lelaki itu dan pergi melarikan diri. Mendengar cerita perempuan itu, darah Mardiana seperti berhenti dibuatnya. “kenapa oramg-orang tersebut tega dan kejam terhadap anak perempuan di bawah umur,” ucap Mardiana dalam hati.
               
 Walau saat itu Mardiana berani bertanya pada anak itu, namun ia tak bias berbuat banyak. Itu pula yang ia sesali. Tak lama dari kejadian itu, anak tersebut tak lagi dengar kabarnya. Mardiana menyesal bukan main. Harusnya Mardiana bias membantu anak itu dan memulangkannya kepada orangtuanya di kampung. Dari situ pula Mardiana baru sadar kalau lingkungan tempat tinggalnya adalah lokalisasi atau tempat pelacuran.
               
 Semenjak itu Mardiana pun bertekad untuk lebih maksimal membantu para korban perdagangan manusia. Padahal pada waktu itu Mardiana masih duduk di bangku SMP. Tapi, Mardiana tak mau menunggu hingga dewasa untuk membantu para korban itu. Bila Mardiana melihat korban yang membutuhkan pertolongan, akan dibawa kerumahnya korban itu.
               
 Di situ Mardiana akan menyembunyikan mereka dan tak lupa member makan. Setelah semuanya aman, barulah mereka pergi. Di tambah saat itu, tahun 1996 kodisi Indonesia sedang susah. Pergolakan politik berdampak pada ekonomi. Di Singkawang contohnya, masyarakat kelaparan dan tak punya uang untuk membeli pangan.
               
 Begitu pula di daerah lokalisasi itu. Banyak anak-anak korban prostitusi tersebut yang menderita. Sudah di sekap, kelaparan pula. Diam-diam Mardiana pun mengambil jatah beras milik ayahnya. Kebetulan ayahnya seorang pegawai negeri sipil. Gajinya memang tak besar, tapi setiap bulan ia diberi jatah beras gratis. Bermodal beras itu pula Mardiana membantu para korban tersebut.
               
 Beruntunglah orangtua Mardiana tak pernah marah ketika berasnya diambil. Ia malah mendukung Mardiana tersebut. Mardiana ingat betul kata-kata ayahnya. Bila kita punya beras walau 1 liter, namun tetang kelaparan, kita harus membagi beras itu kepada orang kelaparan. Didikan orangtua Mardiana lah yang akhirnya membuat tekad saya semakin kuat. Mardiana berjanji ke pada diri sendiri untuk terus membantu anak-anak korban prostitusi tersebut.

MENDAPAT ANCAMAN PREMAN
   Setiap membantu para korban, dan di saat itu pula Mardiana mendapatkan masalah besar. Mulai dari gunjingan orang-orang hingga ancaman fisik. Tapi saya tak memperdulikan semua itu. Sebab, Mardiana sudah berjanji ingin terus membantu para korban. Lebih baik saya diancam daripada harus melihat para perempuan menderita karena tidak ada yang menolong.
                 
Setelah lulus SMA Mardiana semakin tertarik dengan dunia sosial ini. Hal ini berpengaruh terhadap cara pandang saya. Begitu pula ketika saya hendak mencari pendamping hidup, ia haruslah lelaki yang menyukai dunia sosial. Dan pilihan ia jatuh ke lelaki yang bernama Arman RA. Ia adalah teman semasa SMA dulu. Arman sangat mengenalinya. Ia tahu betul kalau saya banyak menghabiskan waktu untuk membantu korban prostitusi.
                
 Hebatnya, suami Mardiana tak pernah marah dan merasa cemburu karena waktu saya habis untuk mengurusi korban. Begitu pula dengan keempat anak Mardiana ; Haris Firmansyah (28), Fikri Ferdiansyah (23), RA Putri Utami (15), RA Putri Wulandari (12), mereka berbesar hati menerima semua kegiatan Mardiana ini. Apalagi, Mardiana membuka 24 jam rumahnya untuk para korban.
                Sampai-sampai keempat anaknya sudah terbiasa dengan para korban itu. Bila Mardiana sering tidak ada di rumah dan datang seorang korban, anak-anaknya akan menerima korban itu dengan baik. Setelah Mardiana datang, barulah korban itu akan Mardiana urusi. Mulai dari makan, menenangkannya, hingga mencari jalan keluar agar ia bias pulang ke kampung halamannya.
               
 Para korban itu rata-rata bukanlah orang asli Singkawang. Mereka di jual oleh sindikat besar dan dibawa paksa hingga sampai ke Singkawang. Ada yang dari pulau Jawa, Sumatra, Bali, dan masih banyak lagi. Pada awalnya korban itu di tawarkan untuk bekerja di luar kota. Setelah itu mereka akan di bawa ke Singkawang dan dijadikan pekerja seks komersial. Sungguh biadap sindikat itu. Mereka telah menghancurkan kehidupan banyak perempuan.
               
 Berhubung Mardiana sering menolong para korban, para mucikari tak senang dengan kegiatannya. Mereka mengirim preman-preman untuk menakut-nakuti Mardiana. Suatu hari Mardiana pernah dipukuli oleh preman-preman itu hingga giginya rontok. Tak hanya sekali, tapi berkali-kali. Itu pula sebabnya kini gigi Mardiana ompong.
                
 Yang paling parah, Mardiana pernah di keroyok oleh ktiga orang preman hingga janin dalam kandungannya keguguran. Kejadian itu pada awal tahun 90. Saat Mardiana hamil muda. Seorang korban pelacuran menemui Mardiana dan meminta pertolongan. Namun, si muncikari mencium keberadaan Mardiana. Ia pun menyewa preman untuk menghabisi Mardiana.
              
  Mardiana dipukuli, ditendang, dan diinjak. Mardiana benar-benar tak berdaya kala itu. Tanpa sadar, kandungan Mardiana pun keguguran. Mardiana juga harus menjalani operasi karena terdapat luka d idalam rahim. Kejadian itu, Mardiana tidak bercerita kepada suami. Apabila ia tahu bahwa Mardiana di keroyok oleh laki-laki, tentu ia akan menyuruh Mardiana berhenti dari kegiatan sosial ini.

MASYARAKAT HARUS PEDULI
Apa yang Mardiana lakukan ternyata tidak sia-sia. Kini, pelacuran di daerah Mardiana sudah hilang. Namun, bukan berarti bisnis porstitusi tersebut hilang dari muka bumi. Walau hilang, bisnis ini tetap berkembang di tempat lain. Dan kegiatan untuk membantu para korban pun tak Mardiana hentikan. Mardiana semakin semangat mengajak masyarakat untuk peduli akan masalah ini.
               
 Banyak korban porstitusi tidak sadar atau tidak tahu kalau dirinya telah dijual dan dimanfaatkan. Kini, Mardiana terus mencari korban-korban  lain yang ada di luar Singkawang. Tak hanya anak-anak, para perempuan dewasa pun Mardiana bantu. Syukurlah, semangat untuk bergerak di dunia sosial ini menular ke semua anak Mardiana.
                
 Mereka ada yang terang-terangan membantu Mardiana dan ada pula yang aktif di karang taruna. Mardiana bangga terhadap anak-anaknya. Mardiana juga berharap masyarakat melakukan kegiatan serupa di daerah lain. Bila kita semua peduli, niscaya para korban itu bias diselamatkan. Dan yang paling penting, kita bisa menahan gerak laju bisni porstitusi.
  
               

Rabu, 16 Januari 2013

JILBAB ANAK STRAWBERY

Jilbab Grosir Murah
Jilbab Anak Strawbery
Bahan : Rayon
Model :Jilbab Instant Dengan Renda Warna Kombinasi
Harga Eceran : Rp. 18.000
Harga Grosir min. 3 pcs : Rp. 14.000
Harga Grosir min. 10 pcs : Rp. 13.000
Harga Grosir min. 20 pcs : Rp. 12.000

Order Cepat Via SMS ke 0857-3126-8984