Apakah selama ini skenario kencan anda terasa hambar dan biasa-biasa saja? Apakah setiap kali anda mendapatkan kesempatan untuk berkencan anda hanya berkutat seputar jalan-jalan ke mall – nonton bioskop – makan? Itu berarti anda memerlukan penyegaran dalam acara kencan anda!
Dalam berkencan, ada dua hal penting yang perlu anda ingat.
Pertama, anda harus menyusun skenario di mana ada satu kegiatan yang mengharuskan anda untuk melakukannya bersama-sama.
Kedua, kegiatan itu harus unik dan meninggalkan kesan tersendiri bagi anda dan terlebih lagi, bagi pasangan anda!
Jadi jika selama ini anda hanya mengajak pasangan anda ke mall, kafe, perpustakaan, toko baju dan semacamnya, itu menandakan bahwa anda kurang kreatif dalam memilih venue dan skenario, sehingga akhirnya kesan yang pasangan
kencan anda dapatkan seusai berkunjung ke tempat itu pun biasa-biasa saja.
Lantas, apa yang harus dilakukan untuk membuat kencan anda tidak terlupakan? Ada dua pilihan cara yang bisa anda pilih, atau anda buat combo dengan keduanya.
Pertama, carilah tempat yang menarik, unik, dan tidak biasa.
Tempat yang unik berarti kegiatan yang unik pula. Pernahkah anda membayangkan berkencan sambil bermain PaintBall atau AirSoft Gun? Atau tertawa-tawa dengan pasangan kencan anda sambil memegang kamera DSLR dan memotret kesibukan orang-orang di Pelabuhan Ratu di saat subuh?
Be creative. Tempat yang selama ini tidak terbayangkan untuk kencan, pakailah itu untuk kencan. Bahkan Sid, salah satu alumni HSMS 2009, pernah mengajak partnernya untuk berkencan di tempat paling “gila” yang orang bisa pilih untuk berkencan. Di manakah itu? Rumah Sakit Jiwa!
Kedua, modifikasilah skenario tipikal anda.
Jika anda merasa belum menemukan tempat kreatif untuk berkencan, maka bawalah dia ke tempat-tempat yang biasa orang-orang pakai untuk berkencan, namun dengan modifikasi pada skenarionya. Yang paling gampang, misalnya, pesan jenis makanan yang sama untuk anda dan pasangan, dan suruh pelayan kafe untuk menaruh dua porsi makanan itu pada satu wadah, demikian juga minumannya. Rasakakan sensasi “Tumpengan” bersama pasangan anda!
Atau saat anda pergi ke taman bermain dan masuk ke rumah kaca, masuklah terlebih dahulu dan suruh pasangan anda menyusul 10 menit kemudian. Tantang pasangan kencan anda untuk menemukan anda dan sebaliknya.
Namun tentu saja, landasan terpenting dari semuanya ini adalah pribadi anda yang menarik. Tanpa dilandasi oleh diri anda sendiri yang menarik di matanya, kencan anda akan tetap terasa sucks, bahkan bisa saja keunikan-keunikan yang
anda berusaha tampilkan akan terkesan aneh di matanya.
"item"'>Dalam berkencan, ada dua hal penting yang perlu anda ingat.
Pertama, anda harus menyusun skenario di mana ada satu kegiatan yang mengharuskan anda untuk melakukannya bersama-sama.
Kedua, kegiatan itu harus unik dan meninggalkan kesan tersendiri bagi anda dan terlebih lagi, bagi pasangan anda!
Jadi jika selama ini anda hanya mengajak pasangan anda ke mall, kafe, perpustakaan, toko baju dan semacamnya, itu menandakan bahwa anda kurang kreatif dalam memilih venue dan skenario, sehingga akhirnya kesan yang pasangan
kencan anda dapatkan seusai berkunjung ke tempat itu pun biasa-biasa saja.
Lantas, apa yang harus dilakukan untuk membuat kencan anda tidak terlupakan? Ada dua pilihan cara yang bisa anda pilih, atau anda buat combo dengan keduanya.
Pertama, carilah tempat yang menarik, unik, dan tidak biasa.
Tempat yang unik berarti kegiatan yang unik pula. Pernahkah anda membayangkan berkencan sambil bermain PaintBall atau AirSoft Gun? Atau tertawa-tawa dengan pasangan kencan anda sambil memegang kamera DSLR dan memotret kesibukan orang-orang di Pelabuhan Ratu di saat subuh?
Be creative. Tempat yang selama ini tidak terbayangkan untuk kencan, pakailah itu untuk kencan. Bahkan Sid, salah satu alumni HSMS 2009, pernah mengajak partnernya untuk berkencan di tempat paling “gila” yang orang bisa pilih untuk berkencan. Di manakah itu? Rumah Sakit Jiwa!
Kedua, modifikasilah skenario tipikal anda.
Jika anda merasa belum menemukan tempat kreatif untuk berkencan, maka bawalah dia ke tempat-tempat yang biasa orang-orang pakai untuk berkencan, namun dengan modifikasi pada skenarionya. Yang paling gampang, misalnya, pesan jenis makanan yang sama untuk anda dan pasangan, dan suruh pelayan kafe untuk menaruh dua porsi makanan itu pada satu wadah, demikian juga minumannya. Rasakakan sensasi “Tumpengan” bersama pasangan anda!
Atau saat anda pergi ke taman bermain dan masuk ke rumah kaca, masuklah terlebih dahulu dan suruh pasangan anda menyusul 10 menit kemudian. Tantang pasangan kencan anda untuk menemukan anda dan sebaliknya.
Namun tentu saja, landasan terpenting dari semuanya ini adalah pribadi anda yang menarik. Tanpa dilandasi oleh diri anda sendiri yang menarik di matanya, kencan anda akan tetap terasa sucks, bahkan bisa saja keunikan-keunikan yang
anda berusaha tampilkan akan terkesan aneh di matanya.
Apakah selama ini skenario kencan anda terasa hambar dan biasa-biasa saja? Apakah setiap kali anda mendapatkan kesempatan untuk berkencan anda hanya berkutat seputar jalan-jalan ke mall – nonton bioskop – makan? Itu berarti anda memerlukan penyegaran dalam acara kencan anda!
Dalam berkencan, ada dua hal penting yang perlu anda ingat.
Pertama, anda harus menyusun skenario di mana ada satu kegiatan yang mengharuskan anda untuk melakukannya bersama-sama.
Kedua, kegiatan itu harus unik dan meninggalkan kesan tersendiri bagi anda dan terlebih lagi, bagi pasangan anda!
Jadi jika selama ini anda hanya mengajak pasangan anda ke mall, kafe, perpustakaan, toko baju dan semacamnya, itu menandakan bahwa anda kurang kreatif dalam memilih venue dan skenario, sehingga akhirnya kesan yang pasangan
kencan anda dapatkan seusai berkunjung ke tempat itu pun biasa-biasa saja.
Lantas, apa yang harus dilakukan untuk membuat kencan anda tidak terlupakan? Ada dua pilihan cara yang bisa anda pilih, atau anda buat combo dengan keduanya.
Pertama, carilah tempat yang menarik, unik, dan tidak biasa.
Tempat yang unik berarti kegiatan yang unik pula. Pernahkah anda membayangkan berkencan sambil bermain PaintBall atau AirSoft Gun? Atau tertawa-tawa dengan pasangan kencan anda sambil memegang kamera DSLR dan memotret kesibukan orang-orang di Pelabuhan Ratu di saat subuh?
Be creative. Tempat yang selama ini tidak terbayangkan untuk kencan, pakailah itu untuk kencan. Bahkan Sid, salah satu alumni HSMS 2009, pernah mengajak partnernya untuk berkencan di tempat paling “gila” yang orang bisa pilih untuk berkencan. Di manakah itu? Rumah Sakit Jiwa!
Kedua, modifikasilah skenario tipikal anda.
Jika anda merasa belum menemukan tempat kreatif untuk berkencan, maka bawalah dia ke tempat-tempat yang biasa orang-orang pakai untuk berkencan, namun dengan modifikasi pada skenarionya. Yang paling gampang, misalnya, pesan jenis makanan yang sama untuk anda dan pasangan, dan suruh pelayan kafe untuk menaruh dua porsi makanan itu pada satu wadah, demikian juga minumannya. Rasakakan sensasi “Tumpengan” bersama pasangan anda!
Atau saat anda pergi ke taman bermain dan masuk ke rumah kaca, masuklah terlebih dahulu dan suruh pasangan anda menyusul 10 menit kemudian. Tantang pasangan kencan anda untuk menemukan anda dan sebaliknya.
Namun tentu saja, landasan terpenting dari semuanya ini adalah pribadi anda yang menarik. Tanpa dilandasi oleh diri anda sendiri yang menarik di matanya, kencan anda akan tetap terasa sucks, bahkan bisa saja keunikan-keunikan yang
anda berusaha tampilkan akan terkesan aneh di matanya.
Dalam berkencan, ada dua hal penting yang perlu anda ingat.
Pertama, anda harus menyusun skenario di mana ada satu kegiatan yang mengharuskan anda untuk melakukannya bersama-sama.
Kedua, kegiatan itu harus unik dan meninggalkan kesan tersendiri bagi anda dan terlebih lagi, bagi pasangan anda!
Jadi jika selama ini anda hanya mengajak pasangan anda ke mall, kafe, perpustakaan, toko baju dan semacamnya, itu menandakan bahwa anda kurang kreatif dalam memilih venue dan skenario, sehingga akhirnya kesan yang pasangan
kencan anda dapatkan seusai berkunjung ke tempat itu pun biasa-biasa saja.
Lantas, apa yang harus dilakukan untuk membuat kencan anda tidak terlupakan? Ada dua pilihan cara yang bisa anda pilih, atau anda buat combo dengan keduanya.
Pertama, carilah tempat yang menarik, unik, dan tidak biasa.
Tempat yang unik berarti kegiatan yang unik pula. Pernahkah anda membayangkan berkencan sambil bermain PaintBall atau AirSoft Gun? Atau tertawa-tawa dengan pasangan kencan anda sambil memegang kamera DSLR dan memotret kesibukan orang-orang di Pelabuhan Ratu di saat subuh?
Be creative. Tempat yang selama ini tidak terbayangkan untuk kencan, pakailah itu untuk kencan. Bahkan Sid, salah satu alumni HSMS 2009, pernah mengajak partnernya untuk berkencan di tempat paling “gila” yang orang bisa pilih untuk berkencan. Di manakah itu? Rumah Sakit Jiwa!
Kedua, modifikasilah skenario tipikal anda.
Jika anda merasa belum menemukan tempat kreatif untuk berkencan, maka bawalah dia ke tempat-tempat yang biasa orang-orang pakai untuk berkencan, namun dengan modifikasi pada skenarionya. Yang paling gampang, misalnya, pesan jenis makanan yang sama untuk anda dan pasangan, dan suruh pelayan kafe untuk menaruh dua porsi makanan itu pada satu wadah, demikian juga minumannya. Rasakakan sensasi “Tumpengan” bersama pasangan anda!
Atau saat anda pergi ke taman bermain dan masuk ke rumah kaca, masuklah terlebih dahulu dan suruh pasangan anda menyusul 10 menit kemudian. Tantang pasangan kencan anda untuk menemukan anda dan sebaliknya.
Namun tentu saja, landasan terpenting dari semuanya ini adalah pribadi anda yang menarik. Tanpa dilandasi oleh diri anda sendiri yang menarik di matanya, kencan anda akan tetap terasa sucks, bahkan bisa saja keunikan-keunikan yang
anda berusaha tampilkan akan terkesan aneh di matanya.
0 komentar:
Posting Komentar