Tampilkan postingan dengan label hamil sehat. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label hamil sehat. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 21 Desember 2013

Sebab, Akibat, Obat Mengatasi Diare Ibu Hamil

Kenapa ibu hamil rawan mengalami diare? Itulah pertanyaan utama yang akan kita bahas. Majalah Ayah Bunda, sebagaimana disebutkan dalam situsnya, menyebutkan bahwa diare selagi hamil adalah sesuatu yang wajar dan tidak perlu dirisaukan. Kecuali, jika diare itu sudah parah, maka harus ada penanganan khusus.

Paragraf tadi belum menjawab pertanyaan, kenapa ibu hamil rawan mengalami diare? Kalimat di atas hanya menjawab apakah diare pada ibu hamil normal? Baiklah kita selesaikan satu-satu.

Begini, memang secara umum diare adalah satu jenis penyakit yang disebabkan oleh ketidakmampuan usus besar menyerap air dari tinja yang dihasilkan. Penyebab dari diare adalah gangguan fungsi usus besar tersebut antara lain infeksi oleh kuman penyakit, keracunan makanan, atau bisa jadi karena alergi suatu makanan.

Lalu kenapa ibu hamil dianggap wajar mengalami diare? Penjelasannya begini: Ibu hamil biasanya mengalami kondisi psikis yang berbeda, yaitu emosi yang kurang stabil akibat perubahan kadar hormon dalam tubuh dapat mempengaruhi produksi asam lambung dan sistem pencernaan secara keseluruhan. Nah, keadaan tersebut merupakan faktor pemicu terjadinya diare.
Sebab, Akibat, Obat, dan Cara Mengatasi Diare Ibu Hamil
Ada lagi penyebab diare pada ibu hamil, yaitu tekanan pada lambung dan usus akibat ukuran rahim yang semakin membesar. Kalau kita bukan dokter, ya bisanya mengira-ngira. Dokter saja biasanya mendiagnosa dan tidak bisa memastikan sebabnya. Tapi berdasarkan penelitian, berikut adalah sebab-sebab lain diare pada ibu hamil:

Pertama, karena kekurangan (defisiensi) vitamin B dan asam folat. Kedua, kelebihan mengonsumsi vitamin D. Ketiga, kelebihan makan yang sambal atau yang pedas-pedas, seperti asinan atau bumbu rujak sebagai teman makan buah-buahan penghilang keluhan mual.


Sebagaimana batuk pada ibu hamil, diare yang masih normal atau ringan pada ibu hamil merupakan hal yang wajar. Kecuali apabila diare itu berlebihan atau sudah parah, maka bisa menyebabkan dehidrasi atau kekuarangan cairan. Jika anda mengalami hal itu, segeralah datang ke dokter.

Bagaimana dengan obat? Apakah ibu hamil boleh mengonsumsi obat diare? Ada yang menyarankan, obat diare saat hamil perlu dihindari, lebih-lebih apabila kandungan anda belum mencapai usia empat belas (14) minggu. Namun, jika usia kehamilan anda sudah mencapai itu, maka boleh saja. Tapi INGAT, sebaiknya anda konsultasi dulu ke dokter. Apapun yang anda konsumsi, baik buruknya akan berakibat pada janin anda juga.

Tapi anda tidak perlu cemas. Sebab cemas tidak akan membuat anda sembuh. Kalau anda tidak ingin ke dokter karena memang belum parah, berikut adalah cara yang tepat yang mungkin bisa anda coba:
Pertama, sementara waktu berhentilah minum susu produk olahan, termasuk susu kehamilan. Kedua, stop dulu makan makanan seperti kubis/kol, roti, pasta, apel, pear, jagung manis, gandum, kentang, serta makanan olahan. Ketiga, minum putih yang matang, dan tambahkanlah madu. Keempat, perbanyak juga mengonsumsi makanan yang mengandung asam folat dan vitamin B selama sebulan. Kelima, hindari atau kalau tidak kurangi makanan yang mengandung vitamin D.

Dalam situs medicalera.com juga diberi tips obat sehat diare saat hamil apabila terjadi dehidrasi (ini sebelum dibawa ke dokter), yaitu: membuat cairan oralit sendiri. fungsinya adalah untuk mengggantikan cairan tubuh yang hilang. Jika anda tidak punya oralit yang siap saji anda dapat membuat oralit sendiri. Caranya adalah dengan membuat ramuan, satu liter air ditambah 1 sendok teh garam dan ditambah lagi 8 sendok teh gula. Satu liter air sama dengan 5 gelas air. Minumlah satu atau dua gelas oralit tersebut segera setelah diare. Ulangi hal tersebut setiap anda diare. InsyaAllah cara itu aman dan berkhasiat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Demikian sebab, akibat, obat, dan cara mengatasi diare pada ibu hamil. Tulisan tersebut sekaligus melengkapi dua pembahasan sebelumnya, yaitu tentang Sebab dan Solusi Sering Buang Air Besar dan Kecil Saat Hamil dan Penyabab, dan Solusi Tepat Bagi Ibu Hamil yang Susah BAB. Happy hamil!

Sumber referensi: http://www.ayahbunda.co.id dan http://www.medicalera.com
Technorati Tags: ,

Kamis, 19 Desember 2013

Penyabab, dan Solusi Tepat Bagi Ibu Hamil yang Susah BAB

Orang hamil memang berbeda-beda satu dengan yang lainnya. Ada orang hamil mengalami sering buang air besar, tapi di sisi lain ada yang mengalami susah buang air besar. Jika anda mengalami susah buang air besar, baca pembahasan tentang hal tersebut: Sebab dan Solusi Sering Buang Air Besar dan Kecil Saat Hamil .

Begitulah, jika ini diartikan sebagai cobaan, maka cobaan orang hamil itu berbeda-beda.

Bagaimana jika anda mengalami susah buang air besar ketika hamil? Apakah harus di diamkan dan apakah ini suatu hal yang normal?

Banyak sudah yang mengabarkan bahwa ibu hamil biasanya mengalami gangguan pencernaan, salah satunya adalah susah buang air besar. Jika anda mengalaminya, anda tidak perlu panik terus membeli dan meminum obat-obatan yang justru akan membahayakan.

pic_008
Apa penyebab sembelit pada ibu hamil? Jawabannya adalah karena terjadi peningkatan hormon progesteron. Hormon inilah yang menyebabkan terjadinya relaksasi otot hingga berakibat kerja usus jadi tidak bagus. Ketika usia kehamilan sudah tua, enam sampai 9 bulan, sembelit atau susah buang air besar pada ibu hamil bisa saja kerap terjadi. Ini diakibatkan rahim yang membesar, sehingga menekan daerah perut. Hal itu sudah umum, dan sekali lagi anda tidak perlu panik. Itulah sikap kita dalam mengatasi susah buang air besar ketika hamil.
Ada juga yang mengatakan sebab susah BAB pada ibu hamil yaitu karena Kelebihan tablet zat besi. Kelebihan tablet zat besi ini juga akan menyebabkan warna feses (tinja) menjadi kehitam-hitaman.
Lalu, bagaimana solusi yang tepat dalam mengatasi susah buang air besar saat hamil.



Berikut adalah tipsnya:
1. Minumlah air putih yang cukup, yaitu 6-8 gelas sehari.
2. Memperbanyak makanan berserat tinggi, bisa buah-buahan atau apa saja yang penting sehat dan halal. Soal makanan, buah, dan sayur yang bagus bagi ibu hamil bisa anda baca juga.
3. Olah raga ringan, jalan-jalan di depan rumah tanpa alas kaki bagus juga.
4. Ada baiknya juga anda konsultasikan dengan dokter atau orang yang sudah berpengalaman.

Demikian tadi informasi tentang Penyabab, dan Solusi Tepat Bagi Ibu Hamil yang Susah BAB. Anda mungkin perlu juga membaca Sebab, akibat, obat, dan cara mengatasi diare pada ibu hamil, juga artikel tentang Sebab, akibat, dan obat yang tepat mengatasi batuk pada ibu hamil.

Sumber bacaan: http://kolomkesehatan.blogspot.com/2009/01/mengapa-ibu-hamil-sering-susah-buang.html

Technorati Tags: ,

Selasa, 17 Desember 2013

Sebab dan Solusi Sering Buang Air Besar dan Kecil Saat Hamil

Anda hamil? Anda sering buang air besar dan air kecil saat hamil, lebih dari satu kali atau bahkan bisa lebih dari tiga kali buang air besar atau BAB dalam sehari? Apakah itu hal yang normal? Atau jangan-jangan itu bisa berakibat pada janin? Lalu bagaimana cara mengatasi atau menyikapi sering buang air besar dan air kecil saat hamil?

Ya, orang hamil memang ada-ada saja perbedaannya dengan perempuan yang tidak hamil. Banyak orang hamil mengalami batuk, dan anda perlu baca tulisan tentang Sebab, Akibat Batuk Pada Ibu Hamil dan Solusi yang Tepat Mengatasinya. Begitulah, Ibu hamil. Banyak perubahan yang terjadi, dari mulai hormon, bentuk tubuh, pertumbuhan janin, sampai pada masalah psikologis. Terkait dengan sering buang air kecil dan buang air besar sewaktu hamil, terutama saat hamil sudah agak tua, sebenarnya itu suatu hal yang normal. Tidak hanya sering buang air kecil dan besar, ibu hamil, khususnya yang sudah tua, bisa juga mengalami sesak napas.
ibu hamil sering babOhya, jika anda mengalami sering buang air besar saat hamil, jangan terus kemudian menyebabkan anda mengurangi makanan yang mengandung serat. Begitu juga jika anda mengalami sering buang air kecil selagi hamil, jangan lalu anda mengurangi minum. Sekali lagi, jika masih dalam batas normal, BAB sehari dua atau tiga kali, dan maka makanlah seperti biasa. Kecuali jika anda mengalami diare saat hamil, ada solusinya tersendiri.

Beda lagi apabila ibu hamil mengalami susah buang air besar atau terlalu sering buang air besar atau diare. Ini baru tidak normal. Dan harus dicarikan solusi untuk mengatasinya.

Memangnya kenapa ibu hamil sering susah BAB? Baca artikel selanjutnya: Penyabab, dan Solusi Tepat Bagi Ibu Hamil yang Susah BAB. Baca juga: Sebab, akibat, obat, dan cara mengatasi sering buang air besar dan kecil pada ibu hamil.

Technorati Tags: ,

Senin, 18 November 2013

Cara Gampang Mengetahui Tanda dan Gejala Kehamilan Awal



Kehamilanadalah suatu keadalan di mana seorang perempuan mengandung embrio di dalam rahimnya. Rahim sendiri dalam bahasa Arab berarti kasih sayang. Tetapi rahim sering diartikan sebagai tempat di mana embrio janin berkembang. Inilah hebatnya perempuan atau wanita: memiliki rahim. Seorang laki-laki tidak ada yang memiliki rahim. sunnatullah bagi seorang perempuan. Dan karenanya seorang wanita mestilah merawat janin dalam rahimnya dengan penuh kasih sayang.
Bagaimana cara wanita mengungkapkan kasih sayangnya terhadap janin dalam kandungannya? Anda bisa membaca artikel tentang Makanan,Buah, dan Sayur yang Bagus bagi Ibu Hamil. Dan jika ibu hamil batuk, anda bisa membaca artikel bagaimana sebab dan akibat batuk batuk pada ibu hamil dan sulusi mengatasinya.
tips sehat kehamilan awal
Kali ini saya akan berbagi tips tentang bagaimana mengetahui tanda-tanda atau gejala kehamilan. Ada Cara Gampang Mengetahui Tanda dan Gejala Kehamilan Awal. Dan ini penting, karena dengan pengetahuan itu seorang calon ibu bisa sejak dini menjaga dan merawat kehamilan kita, sehingga dapat mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, seperti keguguran.  
Perlu diketahui, kehamilan dapat dideteksi pada kurun waktu seminggu setelah berhubungan. Jika anda penasaran dan ingin mengetesnya, maka anda bisa membeli alat test kehamilan di apotik. Tidak usah sungkan atau malu membelinya, terlebih lagi anda sudah menikah.
Cara menggunakan alat test kehamilan juga relatif mudah dan kalau kita benar dalam menggunakannya, 90 persen hasil dari penggunaan alat test kehamilan akurat. Patuhi anjuran yang tertera pada alat test kehamilan, antara lain gunakanlah alat tersebut saat pagi hari dengan mendeteksi air seni anda, lalu lihatlah hasilnya.
Selain alat test kehamilan, anda juga bisa mendeteksi kehamilan dengan mengetahui gejala-gejala kehamilan. Gejala-gejala tersebut antara lain:  
  1. Telat datang bulan. Jika anda telat datang bulan, lebih dari seminggu, sementara biasanya haid anda teratur, mungkin sebaiknya anda segera mengecek apakah anda hamil atau tidak.
  2. Sering buang air kecil
    Ciri-ciri kehamilan ini disebabkan oleh membesarnya rahim. Kehamilan dapat membuat kandung kencing anda tertekan hingga anda dapat kerap rasakan pingin buang air kecil. Meski begitu, antara satu orang dan orang lain berbeda-beda. Jadi, ciri-ciri kehamilan ini tidak berlaku bagi semua wanita hamil.
  3. Apakah anda sering merasakan mual dan muntah? Ciri-ciri kehamilan ini sudah sangat diketahui dan umum. Biasanya, pada awal-awal kehamilan, bahkan sampai dengan usia kehamilan 6 bulan, ibu hami mengalami mual dan muntah, terutama pada pagi hari.
Agar kita lebih mantap memang sebaiknya kita memeriksakannya ke bidan atau dokter. Tetapi jika anda tidak sempat atau tidak ada biaya untuk itu, sementara fisik anda dalam keadaan sehat, mungkin anda bisa menunggunya sampai haid anda terlambat dua atau tiga minggu. Coba cek lagi dengan alat test kehamilan. Kalau hasilnya positif berarti anda benar-benar hamil dan saya ucapkan selamat. Ohya, jangan cemas dan takut karena hamil. Hamil adalah tanda wanita normal, apa yang harus ditakutkan?
Keluarnya bercah darah merupakan tanda kehamilan yang rawan.
Kehamilan bisa datang tanpa kita memperkirakan. Banyak orang sudah bertahun-tahun mengidamkan kehamilan, tetapi yang ditunggu tidak datang juga. sebaliknya, ada yang tidak mengharapkan kehamilan, tetapi Tuhan justru menitipkan anak dalam rahimnya.
Sebagian wanita menyangka bahwa haidnya tidak teratur. Sudah semestinya berhenti tetapi haidnya masih datang. Warna cairan yang keluar biasanya tidak merah, melainkan kekuningan, dan tidak sederas haid. Datangnya tidak pasti. Tetapi bisa ditandai cairan itu biasanya keluar saat kita kelelahan atau sehabis melakukan aktifitas berat. Apakah itu normal? Apakah itu tergolong darang haid?
Bukan. Bercak darah tersebut bukanlah haid, melainkan tanda-tanda kehamilan. Bercak darah tersebut biasanya keluar disebabkan oleh implantasi (implantation bleeding) atau menempelnya embrio pada dinding rahim.
Jika anda mengalami hal tersebut, itu berarti embrio di dalam rahim anda dalam keadaan yang membutuhkan pertolongan. Kalau itu tidak segera ditangani maka akan sangat rawan terjadi keguguran.
Karenanya, jika anda mengalami hal semacam itu, segeralah memeriksakannya ke dokter kandungan. Dokter akan memberikan anda pil penguat dan menyuruh anda untuk tidak terlalu lelah. Patuhi saran dokter, maka insyaAllah kandungan anda dapat bertahan.

Sebenarnya masih ada beberapa tanda, gejala dan tanda-tanda kehamilan. Tetapi saya kira, untuk mendeteksi kehamilan, apa yang saya paparkan di atas sudah cukup membantu anda. Jika anda kurang mantap, anda bisa memeriksakannya ke dokter dan meminta untuk di USG (ultrasonography).  

Selan itu, coba perhatiakn hal-hal berikut dan apakah ini terjadi pada anda:
  • mengalami Perubahan Mood
  • Mengalami Kram Perut diikuti dengan keluarnya bercak darah
  • mengalami sakit kepala yang disebabkan rasa lelah, mual, lapar dan tekanan darah, rendah.
  • Mengalami Sembelit, sering meludah, sakit punggung, dan ngidam. Tapi ciri-ciri terakhir ini biasanya dialami oleh orang yang kehamilannya lebih dari sebulan.
Artikel tentang Cara Gampang Mengetahui Tanda-tanda dan Gejala Kehamilan Awal tersebut ditulis dari berbagai sumber dan pengalaman pribadi.

Selasa, 12 November 2013

Makanan, Buah, dan Sayur yang Bagus Bagi Ibu Hamil

Kehamilah adalah anugrah. Karenanya ia mesti dijaga. Caranya? Tentu dengan merawat kesehatan dan dengan memberikan asupan-asupan yang baik bagi si kecil yang masih dalam kandungan.

Namun begitu, tidak jarang ibu hamil yang tahu soal makanan apa yang mesti ia konsumsi. Alih-alih mengetahuinya, yang justru sering terjadi adalah ibu hamil kerap lebih percaya kepada mitos-mitos yang berkembang di masyarakat tentang larangan memakan ini dan itu, padahal mungkin makanan tersebut justru bermanfaat bagi kesehatan dan pertumbuhan janin.

Beberapa waktu lalu kita sudah membaca artikel perihal penyebab batuk pada ibu hamil. Yang belum membacanya bisa klik link tersebut. Nah, kali ini marilah kita pelajari tentang nutrisi dan gizi bagi ibu hamil, yakni mengenai makanan, buah, dan sayur apa saja yang bagus bagi ibu hamil. 

makanan yang sehat untuk ibu hamil
Sebab doa saja tidak cukup untuk membuat bayi kita lahir dengan selamat, sehat, dan menjadi anak cerdas. Maka kita harus belajar bagaimana mengupayakan harapan-harapan kita tersebut, salah satunaya adalah dengan memperkaya wawasan kita seputar tips kesehatan bagi ibu hamil.

Gizi apa saja yang harus dipenuhi bagi ibu hamil? Berikut adalah kutipan artikel doktersehat.com, dengan banyak variasi dan tambahan.

Janin dan ibu hamil membutuhkan gizi yang berbeda dengan orang biasa. gizi tersebut antara lain, berupa asam folat, kalori, protein, kalsium, dan zat besi. Mari kita kupas satu demi satu.

Makanan yang mengandung asam folat baik untuk ibu hamil dan janin.

Asam folat sangat penting bagi ibu hamil, terutama bagi tiga gingga empat minggu pertama janin berada dalam kandungan. Kandungan asam fola biasa terdapat pada makanan yang mengandung vitamin B.

Dengan mengonsumsi makanan yang mengandung asam folat maka, janin yang ada dalam kandungan dapat terhidar dari beberapa risiko yang mengkhawatirkan hingga 70 persen. Risiko tersebut antara lain cacat organ vital sejak lahir, bibir sumbing, bayi lahir prematur, dan juga cacat-cacat kelahiran yang lainnya.


Kekurangan asam folat dapat menyebabkan perkembangan janin menjadi tidak sempurna dan bisa membuat bayi lahir dengan kelainan. Semoga semua bayi kita lahir dalam keadaan sehat, amin. Maka, tips sehat bagi ibu hamil, pertama jangan lupa mengonsumsi asam folat.

Pertanyaannya, makanan apa saja yang mengandung asam folat? Nah, inilah dia makanannya: buah-buahan, sayuran hijau, dan beras merah adalah makanan yang mengandung asam folat yang sangat baik bagi ibu hamil.

Pilihlah makanan yang mengandung protein tinggi

Bagi ibu hamil, makan tidak boleh sembarangan. Sebelum memutuskan makan atau tidak, maka tanyakan dulu, apakah makanan itu baik bagi ibu hamil dan si janin. Jika tidak, ya harus sabar. Sabar itu menahan.

Salah satu makanan yang bagus dikonsumsi ibu hamil adalah makanan yang mengandung protein. Kenapa? Sebab protein diperlukan untuk pembentukan darah dan sel. Perlu diketahui, kebutuhan ibu hamil akan protein adalah sekitar 60 gram dalam satu hari, atau sekitar 10 gram lebih banyak daripada orang biasa.

Makanan apa yang mengandung protein yang baik bagi ibu hamil? Mudah saja. Jenis kacang-kacangan, tahu, tempe, putih telur, dan daging sangat mudah diperoleh bukan? Sebagai tambahan, hindari mengonsumsi hati saat hamil karena ‘hati’ mengandung retinol yang tingggi. Retinol adalah semacam bentuk vitamin A yang kurang baik bahkan berbahaya bagi janin.

Pemenuhan Kalsium bagi Ibu Hamil

Kita sudah sering mendengar istilah kalsium. Tapi kadang-kadang kita belum tahu, makanan apa saja yang mengandung kalsium dan apa hubungannya dengan ibu hamil? Makanan yang mengandung kalsium bisa didapatkan dari susu, dan produk-produk olahan dari vitamin D, A, B2, B3, dan C.

Bagi ibu hamil kalsium sangat penting. Sebab dengan pemenuhan kalsium ibu hamil dapat terhindari dari osteoporosis, atau semacam kerapuhan tulang. Logikanya begini: Apapun yang dimakan Ibu hamil sari-sarinya akan dibagi dua, yakni untuk ibu hamil sendiri dan untuk janin dalam kandungannya. Jika asupan kalsium rendah, sementar kalsium itu akan dibagi dua, maka kebutuhan kasium janin akan diambil dari tulang ibunya.

Pemenuhan Zat Besi dan Kalori

Kalori pada ibu hamil naik antara 3000-4000 kkal perharinya. Karenanya makan yang teratur dan bergizi sangatlah diwajibkan bagi ibu hamil untuk memenuhi kebutuhan kalorinya. Demikian pula pemenuhan gizi zat besi, yang penting dalam pembentukan darah, sel darah merah, dan mengurangi resiko ibu hamil terkena anemia. Kebutuhan zat besi semakin meningkat saat usia kandungan sudah mencapai 20 minggu.

Untuk memenuhi zat besi, ibu hamil bisa mengonsumsi ikan dan daging. Sementara untuk memenuhi kalori makanlah makanan yang mengandung karbogidrat, lemak nabati dan hewani, serta sayur sayuran dan buah-buahan.

Tambahan Makanan dan Buah yang bagus buat ibu hamil

Selain makanan untuk ibu hamil sebagaimana tersebut di atas, ibu hamil sangat disarankan untuk mengonsumsi nasi merah yang kaya akan serat, zat besi dan vitamin B. Juga stroberi karena buat tersebut dipercaya mengandung antioksidan, folat, serat dan vitamin C. Selain itu, buah-buahan yang baik bagi ibu hamil adalah Pisang. Buah pisang mengandung zat potassium yang diperlukan untuk mengatasi penahanan cairan yang bisa membuat kaki bengkak dan kram saat hamil. Pisang yang kaya serat juga dapat mencegah sembelit.

Demikian, salam sehat dan cantik!

Kamis, 03 Oktober 2013

Sebab dan Akibat Batuk Ibu Hamil, Solusi, dan Obat yang Tepat

Ternyata Ibu hami rawan mengalami batuk. Ini baru saya ketahui. kenapa sebabnya, disejalkan dalam stius ayahbunda.co.id. 

Kenapa ibu hamil gampang terserang batuk?

 Selama masa kehamilan, tubuh wanita banyak berubah. Tenggorokan misalnya, akan lebih sering berlendir sehingga memicu terjadinya refleks berupa batuk. 

Jadi batuk yang diderita ibu hamil sudah lumrah dan dapat di maklumi. Yang mengkhawatirkan adalah ketika batu terjadi secara terus-menerus.

Tidak hanya itu, batuk pada ibu hami juga disebabkan karena ibu hamil mengalami perubahan pada bentuk serta kapasitas rongga dada, karena terjadi pembesaran rongga perut. Pada ibu hamil, batuk yang kuat dan keras dapat mengakibatkan timbulnya tekanan rongga dada yang kuat pada rongga perut. Inilah yang seringkali menyebabkan keluarnya air kemih atau kotoran secara spontan, saat Anda batuk.
Apa akibat batuk pada ibu hami?
Akibat yang paling mungkin terjadi akibat batuk berat pada kehamilan adalah timbulnya perdarahan. Keadaan ini biasanya terjadi pada kehamilan yang memang memiliki riwayat keguguran, kehamilan berisiko tinggi, kehamilan kembar, dan kehamilan yang sulit karena ada riwayat ketidaksuburan.

Selain itu, bila batuk berat ini diderita oleh Anda yang kehamilannya sudah memasuki bulan ke-8 (trimester ke-3), kemungkinan besar Anda akan merasakan sesak napas dan sakit pada bagian bawah perut. Hal ini terjadi karena pada trimester 3, kepala janin sudah berada di bawah (mendekati jalan lahir). Nah, tekanan tulang kepala janin pada rongga panggul dan tulang kemaluan inilah yang menimbulkan rasa sakit pada bagian bawah perut, ketika Anda batuk dengan keras dan kuat. Apabila batuk ini terjadi secara berulang-ulang dan dalam waktu lama, bisa menyebabkan rasa nyeri pada ulu hati.

Bagaimanca cara mengatasi atau mengobati batuk ibu hamil? 

Tentu, tergantung penyebabnya, yaitu:
  • Jika penyebab batuk ibu hamil adalah iritasi, minumlah air putih sebanyak mungkin.
  • Bila penyebab batuk ibu hami adalah alergi, hindari penyebab munculnya reaksi alergi ini. Misalnya, bila penyebab batuk ibu hamil berupa udara dingin, pakailah baju hangat, serta minum dan makanlah yang hangat-hangat.
  • Bila penyebab batuk ibu hamil adalah infeksi, minumlah obat batuk yang aman untuk ibu hamil (konsultasikan pada dokter).
Nah, bagi ibu hamil yang tidak terkena batuk, pertama syukurilah. Cara bersyukur tentu tidak hanya dengan mengucap alhamdulillah, tetapi juga dengan cara menjaga kesehatan. Lalu, bagaimana ibu bisa mencegah agar tidak batuk?
  1. Biasakan berpola hidup sehat.
  2. Jangan merokok.
  3. Biasakan berolahraga secara rutin. Paling tidak, berjalan kaki setiap pagi. Ini baik untuk meningkatkan kapasitas dan kerja paru-paru Anda.
  4. Biasakan tidur miring ke kiri, karena rongga perut di sisi kiri lebih luas, sehingga janin Anda tidak tertekan. 
  5. Tidurlah dengan posisi kepala lebih tinggi dari badan Anda.
Cara memilih Obat Batuk Bagi Ibu Hamil

Ibu hami tentu tidak boleh sembarangan meminum obat. Sebab, dia tidak lagi sendirian. TIdak hanya tubuhnya saja yang dijaga tetapi juga janin dalam rahimnya. Lalu bagaimana cara memilih obat yang tepat. 
Mula-mula pilihlah obat tradisional, dari bahan-bahan herbal. 

Kalau kemudian terpaksa harus mengonsumsi obat pabrik, pilihlah obat obat batuk yang terbukti aman untuk ibuhamil adalah yang terbuat dari tumbuh-tumbuhan, atau di Indonesia dikenal dengan istilah obat batuk hitam. Obat batuk produk luar negeri yang juga aman untuk ibuhamil (khususnya pada kehamilan muda) adalah yang mengandung senyawa dextrometrophan (DM) serta senyawa glyceril guayacolat (GG) untuk pengencer lendir.

Bila  batuk Ibu hamil tergolong batuk kronis akibat infeksi TBC, misalnya, kini sudah tersedia beberapa jenis obat TBC yang terbukti aman untuk diberikan kepada ibu hamil. Tentu saja, apapun pilihan obat batuk Anda, konsultasikan dulu pada dokter.


baca juga: 10 Tips Tetap Sehat dan Bugar Selama Hamil 

sumber utama dengan banyak perubahan: ayahbunda.co.id

Salam Muslimah Cantik dan Sehat