Minggu, 01 Desember 2013

Fenomena Pakai Jilbab

Fenomena Jilbab


Apakah fenomena ini sebatas tren yang punya jangka waktu tertentu, atau lahir dari sebuah kesadaran kolektif keagamaan? Murnikah hanya sebagai sebuah mode yang terselip unsur privacy di dalamnya, atau terselip unsur resistensi dan ideologi sebagai salah satu bentuk reaksi atau perlawanan terhadap kekuatan luar, seperti kecemasan dari dampak arus globalisasi, westernisasi, dan fenomena deislamisasi lain?

Apakah fenomena jilbab punya andil di dalam maraknya aspirasi peraturan daerah (perda) syari'ah, atau sebaliknya, perda syari'ah menjadi faktor merebaknya fenomena jilbab? Atau semacam gayung bersambut, tren jilbab sebagai mode, privacy, dan resistensi, mendapatkan legitimasi struktural?
Jika jilbab tampil bukan hanya sebagai mode dan privacy, tetapi tampil sebagai suatu kekuatan, pergerakan, pertahanan, dan proteksi, maka pada saat itu fenomena jilbab memiliki nuansa baru, bukan lagi hanya sebatas penutup aurat bagi perempuan tetapi memiliki kekuatan politik yang patut diperhitungkan.
Apakah fenomena seperti ini akan memberikan harapan lebih positif bagi dunia perempuan atau sebaliknya, fenomena ini lebih merupakan bentuk lain dari politik patriarki yang menggunakan simbol-simbol agama di dalam melanggengkan status kuno: Kaum perempuan diserukan menggunakan jilbab dan kaum laki-laki diserukan memelihara kumis dan jenggot, dan dengan demikian segregasi laki-laki dan perempuan tetap akan langgeng?
Pengertian jilbab
Pakaian penutup kepala perempuan di Indonesia semula lebih umum dikenal dengan kerudung, tetapi permulaan tahun 1980-an lebih populer dengan jilbab. Jilbab berasal dari akar kata jalaba, berarti menghimpun dan membawa. Jilbab pada masa Nabi Muhammad SAW ialah pakaian luar yang menutupi segenap anggota badan dari kepala hingga kaki perempuan dewasa.
Jilbab dalam arti penutup kepala hanya dikenal di Indonesia. Di beberapa negara Islam, pakaian sejenis jilbab dikenal dengan beberapa istilah, seperti chador di Iran, pardeh di India dan Pakistan, milayat di Libya, abaya di Irak, charshaf di Turki, hijab di beberapa negara Arab-Afrika seperti di Mesir, Sudan, dan Yaman. Hanya saja pergeseran makna hijab dari semula berarti tabir, berubah makna menjadi pakaian penutup aurat perempuan semenjak abad ke-4 H.
Jenis pakaian perempuan pada masa Nabi sebagaimana dapat ditelusuri di dalam syair-syair Jahiliyah, antara lain burqu', kain transparan atau perhiasan perak yang menutupi bagian muka kecuali dua bola mata; niqab, kain halus yang menutupi bagian hidung dan mulut; miqna'ah, kerudung mini yang menutupi kepala; qina', kerudung lebih lebar; litsam atau nishaf, kerudung lebih panjang atau selendang; khimar, istilah generik untuk semua pakaian penutup kepala dan leher; jilbab, pakaian luar seperti dijelaskan di atas.
Latar belakang jilbab
Jilbab merupakan fenomena simbolik sarat makna. Jika yang dimaksud jilbab penutup kepala (veil) perempuan, maka jilbab sudah menjadi wacana dalam Code Bilalama (3.000 SM), kemudian berlanjut di dalam Code Hammurabi (2.000 SM) dan Code Asyiria (1.500 SM). Ketentuan penggunaan jilbab sudah dikenal di beberapa kota tua seperti Mesopotamia, Babilonia, dan Asyiria. Perempuan terhormat harus menggunakan jilbab di ruang publik. Sebaliknya, budak perempuan dan prostitusi tidak boleh menggunakan. Perkembangan selanjutnya jilbab menjadi simbol kelas menengah atas masyarakat kawasan itu.
Ketika terjadi perang antara Romawi-Byzantium dan Persia, rute perdagangan antarpulau mengalami perubahan untuk menghindari akibat buruk wilayah peperangan. Kota di beberapa pesisir Jazirah Arab tiba-tiba menjadi penting sebagai wilayah transit perdagangan. Wilayah ini juga menjadi alternatif pengungsian dari daerah yang bertikai. Globalisasi peradaban secara besar-besaran terjadi pada masa ini. Kultur Hellenisme-Byzantium dan Mesopotamia-Sasania ikut menyentuh wilayah Arab yang tadinya merupakan geokultural tersendiri. Menurut De Vaux dalam Sure le Voile des Femmes dans l'Orient Ancient, tradisi jilbab (veil) dan pemisahan perempuan (seclution of women) bukan tradisi orisinal bangsa Arab, bahkan bukan juga tradisi Talmud dan Bibel. Tokoh-tokoh penting di dalam Bibel, seperti Rebekah yang mengenakan jilbab berasal dari etnis Mesopotamia di mana jilbab merupakan pakaian adat di sana.
Jilbab yang semula tradisi Mesopotamia-Persia dan pemisahan laki-laki dan perempuan merupakan tradisi Hellinistik-Byzantium, menyebar menembus batas geokultural, tidak terkecuali bagian utara dan timur Jazirah Arab seperti Damaskus dan Baghdad yang pernah menjadi ibu kota politik Islam zaman Dinasti Mu'awiyah dan Abbasiah.
Institusionalisasi jilbab dan pemisahan perempuan mengkristal ketika dunia Islam bersentuhan dengan peradaban Hellenisme dan Persia di kedua kota penting tersebut. Pada periode ini, jilbab yang tadinya merupakan pakaian pilihan (occasional costume) mendapatkan kepastian hukum (institutionalized), pakaian wajib bagi perempuan Islam. Kedua kota tersebut juga punya andil besar dalam kodifikasi kitab-kitab standard seperti hadis, tafsir, fikih, tarekh, termasuk pembakuan standar penulisan (rasm) dan bacaan (qira'at) Al Quran. Disadari atau tidak, unsur Hellinisme-Persia ikut berpengaruh di dalam kodifikasi dan standardisasi tersebut. Sebagai contoh, riwayat Israiliyat ikut mempertebal jilid kitab Tafsir al-Thabary yang kemudian menjadi rujukan ulama pada kitab-kitab tafsir sesudahnya.
Wacana jilbab dalam Islam
Ada dua istilah populer digunakan Al Quran untuk penutup kepala yaitu khumur dan jalabib, keduanya dalam bentuk jamak dan bersifat generik. Kata khumur (QS al-Nur/34:31) bentuk jamak dari khimar dan kata jalabib (QS al-Ahdzab/33:59) bentuk jamak kata jilbab.
Al Quran dan hadis tidak pernah secara khusus menyinggung bentuk pakaian penutup muka. Bahkan, dalam hadis, muka dengan tegas masuk dalam pengecualian dan dalam suasana ihram tidak boleh ditutupi. Lagi pula, ayat-ayat yang berbicara tentang penutup kepala tidak ada satu pun disangkutpautkan dengan unsur mitologi dan strata sosial. Dua ayat di atas merupakan tanggapan terhadap kasus tertentu yang terjadi pada masa Nabi. Penerapan ayat seperti ini menimbulkan perbedaan pendapat di kalangan ulama Ushul Fikih; apakah yang dijadikan pegangan lafaznya yang bersifat umum, atau sebab turunnya yang bersifat khusus.
Dua ayat di atas turun dalam konteks keamanan dan kenyamanan perempuan. Bandingkan dengan chador yang dalam mitologi Sasania-Persia, dianggap pengganti kemah menstruasi (menstrual hut), tempat pengasingan perempuan menstruasi di luar perkampungan. Sementara dalam tradisi Yunani, jilbab dianggap fenomena kelas masyarakat tertentu.
Ayat khimar turun untuk menanggapi model pakaian perempuan yang ketika itu menggunakan penutup kepala (muqani'), tetapi tidak menjangkau bagian dada, sehingga bagian dada dan leher tetap kelihatan. Menurut Muhammad Sa'id al-'Asymawi, QS al-Nur/24:31 turun untuk memberikan pembedaan antara perempuan mukmin dan perempuan selainnya, tidak dimaksudkan untuk menjadi format abadi (uridu fihi wadl' al-tamyiz, wa laisa hukman muabbadan).
Ayat jilbab juga turun berkenaan seorang perempuan terhormat yang bermaksud membuang hajat di belakang rumah di malam hari tanpa menggunakan jilbab, maka datanglah laki-laki iseng mengganggu karena dikira budak. Peristiwa ini menjadi sebab turunnya QS al-Ahdzab/33:33. Menurut Al-'Asymawi dan Muhammad Syahrur, terkait dengan alasan dan motivasi tertentu (illat); karenanya berlaku kaidah: Suatu hukum terkait dengan illat, di mana ada illat di situ ada hukum. Jika illat berubah, maka hukum pun berubah.
Ayat hijab, sangat terkait dengan keterbatasan tempat tinggal Nabi bersama beberapa istrinya dan semakin besarnya jumlah sahabat yang berkepentingan dengannya. Untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan (perlu diingat, ayat hijab ini turun setelah kejadian tuduhan palsu/hadis al-ifk terhadap 'Aisyah), Umar mengusulkan agar dibuat sekat (Arab: hijab) antara ruang tamu dan ruang privat Nabi. Tetapi, tidak lama kemudian turunlah ayat hijab.
Sedangkan, hadis yang berhubungan langsung dengan penggunaan jilbab hanya ditemukan dalam dua hadis ahad, hadis yang diriwayatkan perorangan, bukan secara kolektif dan massif (masyhur atau mutawatir). hadis pertama bersumber dari Aisyah, Rasulullah bersabda, "Tidak diperkenankan seorang perempuam yang beriman kepada Allah dan Rasulnya jika sudah sampai usia balig menampakkan (anggota badannya) selain muka dan kedua tangannya sampai di sini," sambil menunjukkan setengah hasta.
Hadis kedua dari Daud yang diterima dari Aisyah, yang menceritakan ketika Asma binti Abi Bakr masuk ke rumah kediaman Rasulullah SAW, lalu Rasulullah mengatakan kepadanya, "Wahai Asma, sesungguhnya perempuan jika sampai usia balig, tidak boleh dipandang kecuali yang ini," sambil Rasulullah menunjukkan wajah dan telapak tangannya.
Menurut Asymawi, kedua hadis tersebut termasuk hadis ahad, bukan hadis mutawatir atau masyhur. Berdasar dengan hadis ahad memang kontroversial di kalangan ulama Ushul Fikih. Salah satu hadis tersebut di-mursal-kan (jaringan penutur terputus) oleh Abu Daud, karena bersumber dari Khalid ibn Darik yang bukan hanya tidak berjumpa (mu'asharah) tetapi juga tidak ketemu (liqa') dengan Aisyah. Di samping itu, hadis ini mulai populer pada abad ketiga Hijriah., dipopulerkan oleh Khalid ibn Darik, yang kemudian dimonumentalkan dalam Sunan Abu Daud. Kalau sekiranya hadis ini direpresentasikan pada umat Islam, maka sejak awal jilbab menjadi tradisi kolektif keseharian (sunnah mutawatirah bi al-fi'l), bukannya dengan kualifikasi hadis ahad-mursal. Tradisi jilbab di kalangan sahabat dan tabi'in, menurut Asymawi, lebih merupakan keharusan budaya daripada keharusan agama.
Muhammad Syahrur dalam bukunya Al-Kitab wa al-Qur'an juga pernah menyatakan hijab hanya termasuk dalam urusan harga diri, bukan urusan halal atau haram. Pada awal abad ke-19 Qasim Amin dalam Tahrir al-Mar'ah sudah mempersoalkan hal ini. Namun perlu ditegaskan, meskipun pemikir itu berpandangan kritis terhadap jilbab, tetapi mereka tetap mengidealkan penggunaan jilbab bagi perempuan. Inti wacana mereka adalah bagaimana jilbab tidak membungkus kreativitas dan produktivitas perempuan, bukannya melarang atau menganjurkan pembukaan jilbab.
Jilbab sebagai fenomena
resistensi

Ketika gerakan para mullah mulai marak di Iran pada tahun 1970-an dan mencapai puncaknya ketika Imam Khomeini berhasil menggusur Reza Pahlevi yang dipopulerkan sebagai antek dunia Barat di Timur Tengah, maka Khomeini menjadi lambang kemenangan Islam terhadap boneka Barat. Simbol-simbol kekuatan Khomeini, seperti foto Imam Khomeini dan komunitas Black Veil menjadi tren di kalangan generasi muda Islam seluruh dunia. Semenjak itu jilbab mulai menghiasi kampus dunia Islam, tidak terkecuali Indonesia. Identitas jilbab seolah sebagai lambang kemenangan.
Perkembangan berikutnya, ketika perang dingin blok Timur dan blok Barat usai berbarengan dengan semakin pesatnya kekuatan pengaruh globalisasi, maka timbul kecemasan lebih kompleks dari kalangan umat Islam. Islam dan berbagai pranatanya berhadap-hadapan langsung dengan dunia Barat. Apa yang dilukiskan Huntington benturan Barat-Islam akan terjadi pada pascabenturan Timur-Barat, menunjukkan adanya tanda kebenaran, terutama setelah peristiwa 11 September 2001.
Sebagian umat Islam percaya bahwa untuk mengembalikan kekuatan Islam seperti zaman kejayaan dulu, umat Islam harus kembali kepada formalisme keagamaan dan sejarah masa lampaunya. Semangat mengembalikan simbol dan identitas Islam masa lalu terus dipompakan, termasuk di antaranya penggunaan jilbab bagi kaum perempuan dan pemeliharaan kumis dan jenggot bagi laki-laki.
Kadar proteksi dan ideologi di balik fenomena jilbab di Indonesia tidak terlalu menonjol. Fenomena yang lebih menonjol ialah jilbab sebagai tren, mode, dan privacy sebagai akumulasi pembengkakan kualitas pendidikan agama dan dakwah di dalam masyarakat. Lagi pula, bukankah salah satu ciri budaya bangsa dalam potret perempuan masa lalu adalah kerudung?
Tidak perlu over estimate atau fobia bahwa fenomena jilbab merupakan bagian dari jaringan ideologi tertentu yang menakutkan. Jilbab tidak perlu dikesankan seperti "imigran gelap" yang selalu dimata-matai, seperti yang pernah terjadi pada masa lalu yaitu fenomena jilbab dicurigai sebagai bagian dari ekspor Revolusi Iran. Sepanjang fenomena jilbab tumbuh di atas kesadaran sebagai sebuah pilihan dan sebagai ekspresi pencarian jati diri seorang perempuan muslimah, tidak ada unsur paksaan dan tekanan, itu sah-sah saja. Tidakkah manusiawi jika seseorang menentukan pilihannya secara sadar?

Hari Hijab Sedunia ^_^

ustad felix siauw mengatakan di twiternya dlam #WorldHijabDay sebagai berikut :

1. #Hijab dikenakan untuk melindungi keindahan diri | atau sesuatu yang dianggap bernilai lagi ranggi #WorldHijabDay
2. #Hijab membuatmu bernilai karenanya dihormati | membuatmu berharga karenanya mulia #WorldHijabDay
3. #Hijab bukan memasung kebebasan Muslimah untuk berekspresi | namun jelas membatasi kenakalan lelaki dalam berimajinasi #WorldHijabDay
4. #Hijab membuatmu mengendalikan “pikiran orang sesuai yang kau mau” | bukan dikendalikan oleh “maunya pikiran orang tentang dirimu”
5. #Hijab melepasmu dari keharusan ikuti tren dan mode | yang tak pernah dirancang untuk mudah #WorldHijabDay
6. #Hijab samakan kedudukan disisi manusia miskin atau kaya sama | meninggikan kedudukan disisi Allah karena taatnya #WorldHijabDay
7. #Hijab mungkin memberatkanmu didepan pandangan manusia | namun jelas meringankan di sisi Allah nantinya #WorldHijabDay
8. #Hijab memungkinkan engkau dipilih karena iman | bukan dipilih semata karena tampak badan #WorldHijabDay
9. #Hijab membuatmu menarik karena iman | bukan cantik karena badan #WorldHijabDay
10. #Hijab adalah identitas bukan sekedar pakaian | bukan hanya agar eksis tapi tanda keimanan #WorldHijabDay
11. #Hijab tiada perlu izin manusia | karena ia sudah perintah Sang Pencipta #WorldHijabDay
12. #Hijab tiada perlu menunggu siap | karena ayat dan haditsnya sudah ditetap #WorldHijabDay
13. #Hijab tiada perlu khawatirkan bila masih bermaksiat | karena maksiat akan terus diperbuat sampai hari kiamat #WorldHijabDay
14. #Hijab justru halangi dari amal buruk berdosa | setidaknya hindarkan menambah dosa saat aurat dibuka #WorldHijabDay
15. #Hijab bukan terletak pada harga dan gaya | melainkan terletak pada sah dan syara’ #WorldHijabDay
16. #Hijab meluruskan niatmu hanya kepada Allah | meluruskan amalmu hanya karena Allah #WorldHijabDay
17. #Hijab adalah cara termudah berdakwah | karena memberikan tauladan dan uswah #WorldHijabDay
18. #Hijab memang tidak menjanjikanmu ketenaran | namun selalu akan memberimu ketenangan #WorldHijabDay
19. #Hijab mendekatkanmu dengan syariat | penanda Muslimah yang taat #WorldHijabDay
20. #Hijab Muslimah adalah kebanggan Muslim semuanya | penanda Islam memuliakan dan menghormati wanita #WorldHijabDay

hayo sahabatku-sahabatku yang cantik-cantik disana, koreksi diri, koreksi hati katanya ngaku muslimah sejati tapi kewajiban-kewajiban yang harus dipenuhi tidak dipenuhi padahal Allah dan Rosulnya sudah menjelaskan

“Katakanlah kepada wanita-wanita beriman: ‘Hendaklah mereka menahan pandangan mereka, dan memelihara kemaluan mereka, dan janganlah mereka menampakkan perhiasan mereka kecuali yang (biasa) nampak daripadanya.’” (Qs. An-Nuur: 31)

Dan firman-Nya,
“Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, ‘Hendaklah mereka menjulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.’ Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenali, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Qs. Al-Ahzaab: 59)

Foto: Walau Hamil 8 Bulan, Wanita Ini Tetap Latihan Kickboxing

Crystal Green, wanita yang mengelola pusat kebugaran Foxy Fierce di Hollywood, AS. Meski tengah hamilan delapan bulan, dia tetap sibuk mengajar di berbagai kelas di pusat kebugarannya. Sebagai juara karate, dia mengajar untuk kelas Muay Thai dan Kickboxing.


Crystal green



Crystal mengetahui drinya hamil Maret 2013 lalu. Saat itu dia tengah berlatih untuk mengikuti kontes bikini untuk wanita binaraga. Dia mengalami penurunan berat badan dan sempat salah menduga hal itu terjadi karena terlalu berat berlatih. Untuk ikut kompetisi tersebut, wanita 31 tahun itu juga menjaga pola makannya dengan tidak mengonsumsi garam, gula, gluten dan produk olahan susu. "Aku tahu hal berbeda terjadi pada tubuhku. Aku merasa perutku mengembang, tidak rata seperti seharusnya," ujarnya.






Sebagai wanita yang sibuk, Crystal cukup kaget saat tahu dirinya hamil karena memang tidak pernah merencanakannya. "Aku sebenarnya sedang mempersiapkan tubuhku mengikuti kompetisi fitness. Aku pikir karena perubahan pola makan dan olahraga yang aku lakukan, tubuhku menjadi lebih sehat dan itu lah yang membuatku hamil dengan mudah," ucapnya.





Meskipun hamil besar, Crystal mengaku tidak akan berhenti mengajar kelas kickboxing. Dia sudah berkonsultasi ke dokter dan diizinkan tetap melakukan olahraga yang dilakukannya seperti sebelum hamil. Selama mengandung, dia juga tidak mengalami mual atau komplikasi membahayakan. "Jadi aku bebas untuk berolahraga dan semuanya normal, baik. Dokterku juga mendorongku untuk tetap berlatih," katanya.



crystal green kickboxing



Benar-benar wanita yang amat luar biasa.

(Daily Mail)

Misteri 'Kutukan Gol' Ramsey dan Kematian Paul Walker

Mengaitkan hal-hal mistis dalam sepakbola rasanya sulit untuk dipercaya. Meski demikian, menarik untuk dibahas. Seperti Salah seorang pemain Arsenal, Aaron Ramsey, gol-gol pentingnya di laga krusial di kait-kaitkan dengan hal mistis dan banyak orang menyebutnya dengan 'kutukan gol' Ramsey.

Pada hari ini, Minggu 1 Desember 2013, seorang aktor Hollywood, Paul Walker, meninggal dunia akibat kecelakaan. Paul tewas akibat kecelakaan tunggal. Mobilnya menabrak pohon dan terbakar sebelum meledak di tempat. Faktanya, pria yang membintangi film Fast and Furious itu, meninggal sehari setelah Ramsey mencetak gol penting bagi Arsenal kala mengalahkan Cardiff city pada 30 November 2013. Meski tak berhubungan, namun kejadian ini mengingatkan publik sepakbola akan 'kutukan gol' Ramsey sebelumnya.

Seperti pada 1 Mei 2011, Ramsey menjadi aktor penentu kemenangan Arsenal atas Manchester United dengan skor 1-0. Dan satu hari berselang, pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden, diketahui tewas dalam penyerangan yang dilakukan oleh Amerika Serikat. Begitu pula dengan kematian mendiang Muamar khadafi dan Steve Jobs yang dikaitkan dengan mitos 'kutukan gol' Ramsey. Daftar lengkapnya bisa dibaca di bawah ini seperti dilansir Telegraph:

1 Mei 2011: Ramsey mencetak gol tunggal kemenangan Arsenal atas MU. Besoknya, Osama bin Laden tewas dalam sebuah penyerbuan.

2 Oktober 2011: Ramsey mencetak satu gol ketika Arsenal dikalahkan Tottenham Hotspur 2-1, dalam laga derby London Utara. Tiga hari berselang, 5 Oktober 2011, Steve Jobs meninggal karena sakit.

19 Oktober 2011: Ramsey mencetak gol ke gawang Marseille di Champions League. Sehari berikutnya, Muammar Ghadafi, tewas dalam sebuah revolusi yang melanda Libia.

11 Februari 2012: Ramsey mencetak gol yang membawa Sunderland meraih kekalahan kandang pertamanya di musim 2011/12. Beberapa jam kemudian, penyanyi kenamaan asal Amerika Serikat, Whitney Houston meninggal.

30 November 2013: Ramsey membuka kemenangan 3-0 Arsenal atas Cardiff City di babak pertama. Dan pada Minggu 1 Desember 2013, aktor kenamaan Paul Walker tewas akibat tabrakan mobil.

Atas fakta-fakta di atas, publik dunia pun mulai menjuluki Ramsey sebagai "Shinigami". Nama Shinigami diambil dari sebuah legenda di Jepang.

Shinigami merupakan dewa kematian bagi orang Jepang. Cara kerja Shinigami tidaklah sendiri. Dia membutuhkan perantara untuk bisa mencabut nyawa seseorang. Dan jika melihat fakta-fakta di atas, apakah memang benar Ramsey menjadi perantara dari dewa kematian? Bagaimana dengan pendapat Anda?

kenali,Apa Yang Menyebabkan Nyeri Pada Payudara Anda

Pasti beberapa dari Anda pernah mengalami nyeri pada payudara. Penyebab nyeri ini ada bermacam-macam. Tidak semua penyebab nyeri pada payudara adalah ciri kanker payudara. Payudara cenderung masih berkembang selama masa pubertas karena peningkatan hormon esterogen. Penyebab lain dari nyeri payudara Anda.



Retensi air
Biasanya para wanita mengalami nyeri pada payudara selama masa menstruasi. Tapi bisa jadi alasan nyeri Anda itu adalah kurangnya penyimpanan air pada tubuh Anda.



Perkembangan payudara
Semua wanita pasti mengalami fase pubertas. Ketika Anda dalam fase ini, atau payudara masih berkembang, kemungkinan payudara Anda akan terasa nyeri.



Herpes
Penyakit yang satu ini biasa terjadi perut, leher, atau bahkan daerah sekitar puting. Ketika herpes mulai menyerang, maka payudara Anda akan terasa panas dan nyeri.



Kista pada kantung payudara
Setiap benjolan yang ada pada payudara Anda bukan berarti itu adalah tanda kanker payudara. Kista pada payudara umumnya juga berbentuk benjolan kecil yang berisi cairan. Biasanya kista disebabkan oleh tingkat stres yang terlalu tinggi atau sebuah tanda bahwa Anda akan memasuki masa menopause. Kista yang ada pada payudara Anda ini kemungkinan akan menimbulkan rasa nyeri yang amat sangat.



Costochondritis
Costochondritis adalah peradangan yang terjadi pada tulang dada. Nyeri yang disebabkan oleh peradangan ini, terasa sampai ke payudara Anda.



Perubahan hormon
Perubahan hormon kerap dialami oleh wanita. Perubahan hormon terjadi karena menopause, menstruasi, pra menstruasi, kehamilan, dan masa pubertas. Pada masa-masa ini kerap akan terjadi nyeri pada payudara Anda.



Memang penyebab utama nyeri pada payudara Anda bukanlah kanker payudara, tapi jika rasa nyeri terus berkelanjutan, ada baiknya Anda berkonsultasi dengan dokter.



(v.com)

Daftar 10 Jersey Pesepakbola Terlaris 2013

 Inside Spanish Football merilis daftar Jersey pesepakbola terlaris sepanjang 2013. Menurut laporan mereka, Jersey pesepakbola terlaris sepanjang 2013 adalah miliknya Cristiano Ronaldo dengan nomor punggung 7.

Jumlah penjualan jersey CR7 tersebut, melebihi penjualan dari jersey Lionel Messi dan Neymar, yang masing-masing menduduki peringkat dua dan tujuh.

Sementara itu, Jersey milik Franck Ribery, sosok yang digadang-gadang jadi kandidat kuat penerima Ballon d'Or tidak masuk dalam daftar 10 besar. Bahkan, tidak ada satupun perwakilan dari tim Bundesliga yang masuk di dalam daftar 10 jersey terlaris tahun ini.

Uniknya, satu nama dari pemain Ligue 1 terselip di dalam urutan ke-enam. Anda pasti sudah bisa menduganya. Ya, nama Zlatan Ibrahimovic ada dalam daftar jersey terlaris di sepanjang tahun 2013.

Sedangkan sisa slot yang lain diisi oleh pemain dari klub Liga Premier Inggris seperti Manchester United, Chelsea, Arsenal, dan Manchester City.

Berikut daftar lengkap 10 jersey pesepakbola terlaris 2013:

1. Cristiano Ronaldo (Real Madrid)
2. Leo Messi (Barcelona)
3. Mesut Özil (Arsenal)
4. Robin Van Persie (Manchester United)
5. Wayne Rooney (Manchester United
6. Zlatan Ibrahimovic (PSG)
7. Neymar (Barcelona)
8. Sergio Aguero (Manchester City)
9. Fernando Torres (Chelsea)
10. Shinji Kagawa (Manchester United)

Dengan Kacamata Ini Tunanetra Bisa Melihat

Tim ilmuwan Iggris berhasil menciptakan teknologi yang membuat penderita tuna netra bisa melihat.Mereka menciptakan Smart Glasses, kaca mata yang membuat penderita tuna netra berjalan tanpa tongkat.

Tim peneliti dari Oxford University menciptakan kacamata yang dapat mendeteksi objek apa saja yang terdapat di hadapan seseorang yang memakainya. Kacamata tersebut dilengkapi dengan dua kamera yang dapat merekam dan membaca benda-benda dan jalanan.


Smart Glasses for blind people

prototipe awal Smart Glasses

Setelah kamera tersebut merekam medan yang ada di hadapan pengguna, Smart Glasses dengan pintar akan memberi tahu kepada si pengguna kacamata tentang apa saja yang ada di hadapannya, secara detil.

Smart Glasses dilengkapi dengan 2 buah headphone untuk memberikan informasi kepada pengguna tentang medan jalan di depannya. Ya, kamera Smart Glasses mengubah apa yang ditangkapnya menjadi arahan bagi penderita tuna netra dalam bentuk suara.


Smart glassess for blind people

kira-kira beginilah yang dilihat oleh tunanetra

Tak hanya memberikan gambaran lewat suara, Smart Glasses juga memberikan visualisasi lewat lensa kacamata. Menggunakan lampu LED di lensa, pengguna akan melihat kontur jalan yang ada di depannya dalam bentuk cahaya. Karena memang, sebagian penderita tuna netra dapat menangkap cahaya terang dan gerakan.

Smart Glasses benar-benar pintar, perangkat ini juga menyediakan kompas, GPS dan gyroscope untuk mempermudah pekerjaan yang dilakukan oleh komputer di kaca mata.

(Live Science, NBC)